Robi Darwis dan Slamet Riyadi Babak Belur Dihajar Warga Bojong Kuningan

Robi Darwis dan Slamet Riyadi Babak Belur Dihajar Warga Bojong Kuningan

Robi Darwis dan Slamet Riyadi babak belur usai kedatangan hendak mencuri Kambing di Desa Bojong, Kabupaten Kuningan. -Ist-Radar Kuningan

KUNINGAN, RADARCIREBON. COM  - Dua orang pria bernama Robi Darwis dan Slamet Riyadi babak belur dihajar warga Desa Bojong, Kabupaten Kuningan, Jumat 11 Maret 2023.

Robi Darwis dan Slamet Riyadi, babak belur dihajar warga karena kedapatan hendak mencuri kambing di Desa Bojong, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan.

Kedua pelaku yang merupakan kakak adik itu, oleh warga Desa Bojong, diserahkan ke Polsek Cilimus, Kabupaten Kuningan.

Berdasarkan informasi dihimpun, dua pemuda  tersebut bernama Robi Darwis (28) dan adiknya, Slamet Riyadi (24). Kedua pemuda tersebut ternyata masih merupakan warga setempat.

BACA JUGA:UPDATE! Kasus Kecelakaan Bus Setia Negara di Cirebon, Sopir Masih Dirawat di Rumah Sakit

Malangnya, kakak beradik itu menjadi bulan-bulanan warga setelah kepergok sedang mengendap-endap di kandang kambing milik Sunardi di Dusun Pon.

Aksi pemukulan dua pelaku pencuri kambing ini pun sempat direkam warga hingga videonya tersebar di berbagai media sosial.

Kepala Dusun (Kadus) Pon Desa Bojong, Usman menceritakan kronologis penangkapan kedua pelaku. 

Berawal dari kecurigaan Sunardi, pemilik kambing melihat kehadiran dua pelaku mengendarai motor ke Posyandu Desa Bojong pada hari Rabu tengah malam.

BACA JUGA:Belum Terungkap Motif Sekte Kiamat Uganda, Kumpul di Gereja, 530 Anggota Dibakar Hidup-hidup

Setelah memarkirkan motornya, kedua pelaku itu lalu berjalan mengendap-endap ke kandang kambing yang berlokasi tak jauh dari Posyandu.

"Kebetulan Pak Sunardi sedang berjaga tak jauh dari kandang," kata Usman kepada radarkuningan.com.

Melihat gerak-gerik mencurigakan dua orang menuju kandang kambingnya itu, Sunardi langsung memburu pelaku sambil berteriak maling.

"Namun kedua pelaku berhasil menghindar lalu kabur tanpa sempat membawa motor yang diparkir di Posyandu tadi," papar Usman saat di Mapolsek Cilimus.

BACA JUGA:Ini Alasan Mau Nikah Siri dengan Teddy Minahasa, Panggil Ustadz, di Pelabuhan Ratu

Kemudian Sunardi mengabarkan kejadian temuan orang mencurigakan tersebut ke warga lain yang seketika berkumpul dan langsung ikut melakukan pencarian.

Mengetahui keberadaan motor pelaku yang masih tertinggal di halaman Posyandu, warga pun menyusun strategi melakukan penyergapan jika keduanya kembali.

Setelah menunggu beberapa lama ternyata kedua pelaku datang lagi untuk mengambil motor.

Saat baru sampai di persimpangan, warga Desa Bojong langsung mengejar kedua pelaku.

BACA JUGA:Lanjutkan Estafet Kepemimpinan, Fredi Panggabean Pimpin LSM Penjara

"Lagi-lagi pelaku lari, kali ini ke arah pom bensin mini dekat SMP Cilimus," kata Usman.

Setelah dicari dan disorot menggunakan senter, akhirnya warga mendapati kedua pelaku sedang bersembunyi di antara pohon pisang yang rimbun.

"Dan langsung dilakukan penangkapan oleh warga," jelasnya.

Warga yang kesal kemudian melampiaskan emosinya dengan menghajar kedua pelaku hingga babak belur.

BACA JUGA:Ukir Sejarah, Xi Jinping Kembali Menjadi Presiden China untuk Tiga Periode

Beruntung aksi warga tersebut tidak berlarut-larut dan memilih menyerahkan pelaku ke Polsek Cilimus untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Pasalnya, akhir-akhir ini warga kami resah dengan maraknya pencurian kambing," tambah Usman.

Dijelaskan Usman, dalam dua pekan terakhir ini saja, sudah sembilan ekor kambing milik warga hilang.

"Salah satu korban kambing hilang milik Pak Sunardi," papar Usman.

BACA JUGA:Hingga Petang Kemarin, Awan Panas Guguran Gunung Merapi Sudah 29 Kali

Dari hasil interogasi, kedua kakak beradik ini mengaku yang selama ini mencuri kambing-kambing milik warga bojong tersebut.

"Ternyata pelakunya masih warga Bojong, bahkan tetanggaan dengan Pak Sunardi. Makanya supaya kapok, kedua pelaku kita bawa serahkan ke polisi untuk diproses hukum," ungkapnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: