Mengenalkan Permainan Tradisional, Ibu Iriana Bermain Bersama Siswa SD

BALI, RADARCIREBON.COM - Bersama anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma'ruf Amin berolahraga dan bermain permainan tradisional bersama siswa sekolah dasar (SD) di SDN 4 Manukaya, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, pada Jumat, 9 Juni 2023.

Dengan permainan ini Ibu Iriana berharap agar permainan tradisional dapat terus dilestarikan dan diperkenalkan kepada anak-anak.

“Ya harus dilanjutkan terus untuk kegiatan ini, enggak boleh punah. Jadi dari tingkat SD, PAUD, sudah diperkenalkan mainan tradisional,” ucap Ibu Iriana dalam keterangannya usai kegiatan, dikutip dari BPMI Setpres, Sabtu, 10 Juni 2023.

Sekitar pukul 10.45 WITA, Ibu Iriana disambut dengan tarian Puspanjali yang dibawakan oleh anak-anak taman kanak-kanak (TK).

BACA JUGA:Ketika Mega Bintang Mudik ke Arab Saudi, Bikin Kacau Dunia Sepak Bola di Eropa

BACA JUGA:Polres Cirebon Kota Bantah Tolak Laporan Kasus Dugaan Penghinaan Gambar Ir Soekarno

Kemudian rombong ibu Iriana dilanjutkan menuju lapangan sekolah untuk memberikan demo Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) yang diikuti oleh 30 orang siswa TK PWP Widya Santhi.

Usai itu Ibu Iriana bersama para anggota OASE KIM melaksanakan senam sekolah sehat yang diikuti perwakilan 100 orang anak-anak SD dari Provinsi Bali.

Dalam olahraga bersama tersebut, terlihat Ibu Iriana bersemangat mengikuti setiap gerakan senam yang dipandu oleh dua orang siswa SD.

Setelahnya, Ibu Iriana, Ibu Wury, dan para anggota OASE KIM bermain permainan tradisional bersama siswa TK dan SD yang hadir. Keceriaan Ibu Iriana, para anggota OASE KIM, juga anak-anak sekolah tersebut terlihat ketika permainan pertama dimulai yakni permainan “ular naga”.

BACA JUGA:Anak Krakatau Erupsi dan Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 2.000 Meter

BACA JUGA:Kyungdong University Undang Mahasiswa UMC Kuliah di Korea Selatan

Tidak hanya itu, terdapat permainan tradisional lainnya yang disaksikan dan dimainkan oleh Ibu Iriana dan para anggota OASE KIM bersama para siswa, yakni congklak, bola bekel, dan engklek.

Sementara itu dalam kesempatan terpisah, Direktur Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Muhammad Hasbi, juga menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan tersebut diharapkan dapat menjadi pendorong bagi para siswa untuk memiliki budaya sehat yang lebih baik.

“Di sini ada praktik cuci tangan pakai sabun yang merupakan budaya untuk hidup bersih dan sehat, kemudian kita juga memiliki beberapa permainan ada sepit-sepitan, kemudian ada engklek, ada congklak, ada bola bekel untuk memperbanyak aktivitas fisik peserta didik yang nantinya akan mampu menjadi budaya sehat di sekolah maupun di luar,” tandasnya.

BACA JUGA:Jangan Anggap Remeh Katarak, Ini yang Perlu Kamu Ketahui!

BACA JUGA:Saat Kunker, Bupati Nina Dirias Pakaian Adat Perkampungan Nagari Sijunjun

Sumber: