Dugaan Keracunan MBG Siswa SD di Kota Cirebon Diinvestigasi, Sampel Makanan Diteliti

RADARCIREBON.COM - Dugaan keracunan MBG siswa SD di Kota Cirebon langsung diinvestigasi, sampel makanan juga diteliti.

Sebelumnya, pada Rabu hingga Kamis, 22-23 Oktober 2025, belasan siswa SDN Kesenden Kota Cirebon diduga mengalami keracunan.

Para siswa mengalami gejala seperti sakit perut dan mual diduga setelah mengonsumsi menu makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Hingga Kamis, 23 Oktober 2025, Dinas Kesehatan Kota Cirebon masih melakukan investigasi dugaan tersebut.

BACA JUGA:Ada Promo Wisata Menarik di Jawa Barat Bertajuk West Java Traincation, KAI Daop 3 Cirebon Mendukung Penuh

Sampel makanan dari menu MBG pun sudah diserahkan ke Labkesda Jawa Barat untuk diteliti.

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun Radar Cirebon, terdapat 13 siswa yang diduga keracunan MBG.

Mereka merupakan siswa Kelas III dan IV SDN Kesenden Kota Cirebon. 

Dinas Pendidikan Kota Cirebon segera mengetahui kabar tersebut. Kepala Dinas Pendidikan, Kadini langsung mendatangi sekolah terkait.

BACA JUGA:Pesan Dahlan Iskan di Rakernas PSMTI kepada Pengusaha Besar: Jangan Terlalu Sensitif!

BACA JUGA:Wapres Gibran di Pasar Jagasatru Cirebon, Beli Tauge 2 Kilo Lalu Janjikan Hal Ini ke Pedagang

“Kami ke SD Negeri Kesenden karena dapat kabar bahwa di sini ada yang keracunan. Saya konfirmasi ke kepala sekolah dan SPPG juga,” demikian dikatakan Kadinim di SDN Kesenden, Kamis (23/10/2025).

Dalam kunjungannya tersebut, Kadini mendapatkan keterangan dari pihak sekolah bahwa terdapat siswa yang mengalami gejala mirip keracunan yakni sakit perut. 

“Katanya cuman mules doang. Ini masih dalam tahap investigasi. Nanti ketua Satgas menyampaikan seperti apa hasil investigasinya. Saya sendiri belum bisa menyampaikan hasilnya seperti apa," imbuhnya.

Sumber: