Longsor di Kuningan Setelah Hujan Lebat, Rumah Warga dan Fasilitas Umum Tertimbun
Warga bersama aparat desa serta petugas TNI, Polri dan BPBD bergotong rotong membersihkan material longsor. -Ist-Radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM – Tanah longsor di Kabupaten Kuningan terjadi setelah hujan lebat, Kamis, 6 November 2025.
Setidaknya 2 desa di Kecamatan Darma dan Kadugede diterjang bencana tanah longsor.
Tidak ada laporan korban jiwa, namun setidaknya satu rumah dan sejumlah fasilitas umum terdampat akibat peristiwa ini.
Dijelaskan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Indra Bayu Permana, longsor terjadi di Desa Karangsari, Kecamatan Darma, sekitar pukul 03.00 WIB.
BACA JUGA:Hujan Meningkat, Pemkab dan Polresta Cirebon Siaga Hadapi Potensi Bencana
BACA JUGA:Petani Cirebon Diperiksa KPK Terkait Kasus Dana CSR BI, Mengaku Bingung dan Takut
Rumah warga bernama Mintarjo (65) tertimbun material longsoran.
“Longsor juga menutup saluran air sepanjang 8 meter dengan lebar 5 meter. Korban jiwa tidak ada," jelas Indra.
Dia menambahkan, warga bersama aparat desa serta petugas TNI, Polri, dan BPBD telah langsung melakukan upaya pembersihan di lokasi yang tertimbun longsor.
Selain itu, longsor juga terjadi di Desa Cisukadana, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, menimpa bangunan SDN Cisukadana.
BACA JUGA:175 Pejabat Fungsional Pemkab Kuningan Resmi Dilantik, Terbanyak Tenaga Kesehatan
BACA JUGA:ASN Majalengka Nunggak Pajak Kendaraan: Total Rp9,125 Miliar, DPRD Desak Bupati Bertindak
Longsor terjadi pada tembok penahan tanah (TPT) yang terletak pada bagian belakang sekolah.
Material longsoran menimpa bangunan sekolah dan tempat pembuangan sampah milik desa menyebabkan kerusakan pada tiang dan atap baja ringan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


