Kembali Hadir! Bimtek & Sertifikasi Chef untuk Standarisasi Dapur MBG di Kota Cirebon

RADARCIREBON.COM – Yayasan Mawar Bina Insani kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang kuliner, khususnya untuk pemenuhan standar Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG). Setelah sukses menggelar dua sesi sebelumnya di Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Indramayu—yang masing-masing menggandeng LPNU dan LKKNU setempat—kini kegiatan berlanjut ke Kota Cirebon.

Ketua Yayasan Mawar Bina Insani, Didi Kusnadi, menegaskan bahwa pihaknya hadir sebagai pelopor penyelenggara Bimtek dan Sertifikasi Chef di wilayah III Cirebon. “Kami lembaga pelopor kegiatan Bimtek dan sertifikasi di wilayah III Cirebon. Kami juga mitra resmi LSP Pariwisata Maestro Indonesia. Dengan adanya program Dapur MBG, kami merasa sangat perlu melakukan standarisasi agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” ujar Kang Didi.

BACA JUGA:Langkah Awal Penataan Sungai Sukalila, Walikota Cirebon ke PKL: Mau Gak Mau, Suka Gak Suka

BACA JUGA:PSSI Tunjuk Nova Arianto Naik Jabatan Setelah Piala Dunia, Ini Dia Target yang Dibebankan

Dikenal aktif dalam Forum UMKM, Kang Didi - akrab disapa, menambahkan bahwa penguatan jejaring menjadi salah satu misi utama yayasan. “Kami aktif di Forum UMKM, jadi kami tahu betul mana pelaku UMKM yang bisa di-scale up untuk mengisi dapur MBG. Mereka kami kumpulkan dalam grup WhatsApp agar para Chef bisa mendapatkan rujukan menu dari UMKM lokal. MBG berjalan, pemberdayaan pun terserap, itu kelebihan mengikuti program pelatihan ini.”

Untuk sesi kali ini, Bimtek & Uji Kompetensi akan digelar di wilayah Penggung, tepatnya di TUK SPPG Yayasan Bani Ziyad, Kota Cirebon. Kegiatan ini ditargetkan dapat memperkuat standar profesi para Chef serta membuka peluang kolaborasi antara dapur MBG dan UMKM lokal.

BACA JUGA:Polresta Cirebon Salurkan 9.000 Liter Air Bersih untuk Warga Waled Pascabanjir

BACA JUGA:Reaksi Ibu-ibu Bonceng Tiga Dihentikan Polisi saat Operasi Zebra Lodaya di Pantura Cirebon

Selain menghadirkan kurikulum yang relevan dan instruktur tersertifikasi, kegiatan ini juga dirancang untuk memperkenalkan pendekatan soft empowerment yang menjadi ciri khas Yayasan Mawar Bina Insani—yakni pendampingan yang humanis, terukur, dan berorientasi pada hasil nyata.

Sebagai tokoh yang dikenal luas di kalangan purna migran, UMKM, serta sektor pemberdayaan masyarakat, Kang Didi Kusnadi terus memperkuat personal branding-nya sebagai penggerak peningkatan kualitas sumber daya manusia di Cirebon Raya. Dengan jejaring luas dan komitmen yang konsisten, ia mendorong agar pelaku kuliner lokal memiliki standar profesional sehingga dapat dipercaya mengelola dapur MBG di berbagai titik.

BACA JUGA:Kolaborasi Lintas Sektor, KAI Daop 3 Cirebon Perkuat Edukasi Keselamatan Kereta Api

BACA JUGA:Jalan di Perbatasan Majalengka–Sumedang Lumpuh Total, di Sini Lokasinya

“Fokus kami sederhana: Chef tersertifikasi, dapur lebih aman, UMKM naik kelas, dan masyarakat merasakan manfaatnya,” tutup Kang Didi.

Untuk informasi pendaftaran Bimtek & Sertifikasi Chef berikutnya, masyarakat dapat menghubungi Yayasan Mawar Bina Insani melalui kontak resmi atau kanal media sosial yang tersedia (Kontak Person : 082115153200).

Sumber: