CIREBON - Pemerintah Kota Cirebon saat ini masih kekurangan armada pengangkut sampah. Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Eti Herawati di gedung DPRD Kota Cirebon, Jumat (18/9).
\"Betul itu, saat ini Kita Cirebon kekurangan armada pengangkut sampah. Kita memang butuh armada untuk mengatasi permasalah sampah di kota Cirebon ini,\" ucapnya.
Disinggung tertundanya pembangunan Taman Kota Vespa pasca ditutupnya TPS Cipto, menurut Eti masih berjalan.
\"Pengerjaan Taman Kota masih tetap berjalan itu target kita, bukan tertunda. Jika terjadi mis di antara aturan, kita harus duduk bersama mencari yang terbaik. Finalnya adalah pengerjaan Taman Kota Vespa berjalan, masyarakat tidak dirugikan membuang sampah, dan jam pengambilan sampah tetap tak berubah-ubah,\" tuturnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Persampahan DLH Kota Cirebon, Gandi mengatakan, hingga kini DLH Kota Cirebon hanya memiliki armada sampah dengan total 31 unit. Terdiri dari 2 unit amroll besar, 7 unit amroll kecil, 16 dump truck dan 5 unit
pick up pengangkut sampah.
\"Tapi yang amroll besar itu kondisinya sudah parah karena umurnya sudah tua, 28
tahun. Sehingga tidak diperkenankan melintas di tengah kota. Sedangkan untuk
amroll kecil yang kondisinya lebih baik, juga tak sepenuhnya beroperasi. Karena satu unit di antaranya sedang dalam masa perbaikan. Makanya kita harus putar otak lagi untuk menyiasati kekurangan ini,” katanya. (rdh)