Jelang Muludan, Keraton Kacirebonan Helat Pelal Alit

Minggu 25-10-2020,22:25 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

CIREBON - Menjelang puncak peringatan Maulid Nabi SAW, Keraton Kacirebonan menggelar hajat “Pelal Alit”, Minggu sore (25/10). Tradisi ini diselenggarakan secara rutin setiap tanggal 8 Maulid.

Tradisi pelal alit tersebut diawali dengan persiapan di dapur oleh para istri kaum istri Keraton Kacirebonan untuk membuat tumpeng dan lauk pauk.

Kemudian tumpeng dan lauk pauk tersebut dikirim ke ruang Prabayaksa. Di ruang inilah digelar doa dan Salawat Nabi serta membaca kitab Barzanji.

Kegiatan turut dihadiri Sultan Kacirebonan ke IX Pangeran Raja Abdul Gani Natadiningrat didampingi putra mahkota Elang Pangeran Muhammad Raja Kusuma Natadiningrat bersama keluarga keraton.

Sultan Kacirebonan ke IX Pangeran Raja Abdul Gani Natadiningrat menuturkan, tradisi Pelal Alit ini adalah upacara selamatan dan bersedekah.

\"Pada Pelal Alit kami hanya mengeluarkan satu piring panjang utamanya saja, jadi bukan tujuh piring. Kalau tujuh piring nanti disajikan pada saat Pelal utama. Setelah berdoa, bersalawat dan membaca kitab berzanji, kami bagi-bagi nasi tumpeng atau nasi jimat kepada family Keraton Kacirebonan,\" tuturnya.

Di masa pandemi Covid-19 ini, sultan mengatakan, ada beberapa tradisi yang ditiadakan. Tradisi Pelal Alit juga dilaksanakan dengan protokol kesehatan.

2

\"Pada tahun-tahun sebelumnya, setelah Pelal Alit, pada malam harinya kami lanjutkan dengan tradisi Brai atau Gembyungan. Karena Pemkot Cirebon menerapkan pembatasan aktifitas, maka tradisi Brai ditiadakan,\" katanya. (rdh)

Tags :
Kategori :

Terkait