CIREBON - Pencabutan pembatasan aktivitas masyarakat mesti diikuti dengan peningkatan kesadaran dan disiplin penerapan protokol kesehatan. Tanpa itu, sulit untuk menekan laju penyebaran covid-19 di Kota Cirebon.
Karenanya, Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH menginginkan pelaku usaha menjadi agen untuk penerapan protokol kesehatan dan menyosialisasikan kepada masyarakat. Sebab, dari inspeksi yang dilakukan, masih banyak masyarakat beraktivitas tanpa masker.
Setelah berencana mencabut pembatasan aktivitas masyarakat, Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis melakukan sidak ke pelaku usaha terkait penerapan protokol kesehatan.
Baca Juga: Monitoring ke Lapangan, Walikota Sesalkan Kesadaran Masyarakat Masih Kurang
\"Tingkat kedisiplinan masyarakat Kota Cirebon masih banyak belum sesuai dengan harapan. Maka itu saya datangi toko-toko, mal dan pedagang kali lima untuk meminta bantuan agar mengingatkan konsumen atau pelanggannya untuk mematuhi protokol kesehatan,\" tuturnya.
Sidak tersebut dilakukan untuk memantau langsung pelaksanaan protokol kesehatan. Masih kata Azis, dirinya akan setiap hari melakukan sidak dan monitoring langsung ke lapangan. \"Ya akan saya lakukan setiap hari dan dimulai dari hari ini,\" tandasnya.
Pantauan di lokasi, satu persatu sejumlah mal, toko dan tempat makan didatangi wali kota. Di salah satu food court sebuah mal Jl Karanggetas, wali kota masih menjumpai masyarakat tidak menerapkan protokol kesehatan. (rdh)