CIREBON - Membawa misi bangkitkan perekonomian masyarakat Jawa Barat, Kezia Skincare mengajak calon reseller dan distributor untuk maju bersama-sama. Setelah Kabupaten Sumedang dan Majalengka, gelaran \'Kezia Talkshow: Untung di Rumah\' mampir ke Kota Cirebon.
Antusias peserta cukup tinggi di Cirebon. Pasalnya, cuaca yang panas bisa membuat kulit wajah kering dan penuaan dini. Kezia Skincare adalah produk kecantikan lokal yang dibuat oleh Hilda Jaya Sasmita. Ketertarikan Hilda pada skincare dimulai ketika dia kerap bergonta-ganti produk kecantikan.
Tidak instan, Hilda mengatakan butuh proses panjang sampai akhirnya ia mendapatkan kulit wajah yang diinginkan. Banyaknya produk kecantikan yang menawarkan hasil maksimal, akhirnya membuat Hilda ingin memberikan hasil efektif hanya dalam satu produk saja.
\"Pokonya skincare itu nggak ada yang setia. Karena perempuan pasti ganti-ganti nih skincare-nya. Ada yang bisa buat mencerahkan, menghilangkan flek hitam, atau berjerawat. Nah, Kezia Skincare itu dalam satu produk tapi bisa menuntaskan berbagai permasalahan kulit wajah,\" ujar Hilda pada Kezia Talkshow: Untung di Rumah di Hotel Apita, Jln Tuparev, Kedawung, Cirebon, Rabu (11/11).
Hilda menerangkan, ia punya jenis kulit yang kering. Kebiasannya mandi dengan air panas, berdampak pada kulit wajah dan badannya yang jadi sangat kering. Setelah rutin memakai produk Kezia Skincare, Hilda mengakui kulit wajah dan badannya mulai membaik. \"Pakai Kezia setiap hari dong, jelas!\" imbuhnya.
Dalam satu paket Kezia Skincare, pembeli akan mendapatkan rangkaian skincare pagi dan malam yang lengkap. Mulai dari facial wash, toner, serum, day cream, dan night cream. Produk ini, lanjut Kezia, tidak cuma menyelesaikan satu permasalahan kulit wajah saja.
\"Produk ini multifungsi, dalam satu paket, nggak cuma mencerahkan saja, tapi bisa mengatasi jerawat dan flek hitam,\" ungkapnya. Rangkaian produk kecantikan Kezia Skincare ini dibanderol Rp250 ribu.
Hilda menuturkan, Cirebon menjadi salah satu daerah dengan hasil survei peminat skincare paling tinggi. Maka dari itu, pihaknya menargetkan 50-100 reseller dan distributor Kezia Skincare bisa lahir di sini. Kegiatan Kezia Talkshow menjadi langkah awal bagi calon reseller tentang bagaimana cara mereka mempromosikan produk ke calon pembeli.
\"Minimal itu 50-100 orang di setiap kota. Salah satunya Kota Cirebon dan kita nggak sembarangan. Yang daftar itu diseleksi lagi untuk jadi peserta Kezia Talkshow. Dari mulai akun Instagram, apakah punya basic jualan online atau belum, tapi kalau yang belum juga kita buka kesempatan karena diadakan pelatihan berjualan di media social. Di Cirebon, antusiasmenya tinggi,\" jelasnya.
Setelah Cirebon, rencananya rangkaian acara Kezia Talkshow akan lanjut ke Kabupaten Kuningan, Kabupaten Garut, Kabupaten Ciamis, dan Tasikmalaya. Untuk kota terakhir, rencananya kegiatan Kezia Talkshow akan dihadiri istri Gubernur Jawa Barat, Atalia Praratya Kamil.
\"Acara ini sudah mendapat dukungan langsung dari pemda setempat. Kita juga minta izin dulu dari pemda, nanti di Bandung titik terakhir, tim akan mengundang ibu Atalia Kamil,\" tandasnya. (adv)