CIREBON - Menumpuknya sampah di sepanjang pesisir pantai Kota Cirebon membuat keprihatinan jajaran Direktorat Polairud Polda Jabar.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap alam, puluhan anggota Dit Polairud Polda Jabar melakukan aksi pembersihan sampah di kawasan pesisir pantai Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Kamis (19/11).
Seluruh sampah yang menumpuk dan berserakan di pinggir pantai langsung dipunguti personel Polairud Polda Jabar. Sampah-sampah tersebut dimasukan ke dalam karung.
Baca juga:
Beberapa Warganya Terpapar Covid-19, Kelurahan Kesenden Kini Zona Merah
Meteor yang Jatuh di Rumah Josua adalah Sisa Pembentukan Tata Surya
Mitos Desa Slangit yang Tak Boleh Jual Nasi, Bisa Meninggal atau Sial
Selanjutnya, sampah yang terkumpul langsung dimuat ke atas truk sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon untuk dibuang ke TPA Kopiluhur.
Direktur Polairud Polda Jabar Kombes Pol Widihandoko kepada radarcirebon.com menuturkan, kegiatan bersih-bersih pantai tersebut dalam rangkaian HUT ke-70 Polairud.
\"Hari ini kegiatannya dilaksanakan serentak Ditpolairud Polda jabar bersama Satpolair Polres jajaran. Harapannya agar pantai, sungai dan waduk terjaga kebersihannya dari sampah,\" tuturnya.
Menurut Kombes Pol Widihandoko, laut dan pantai harus tetap dijaga kebersihannya.
\"Keberadaan pantai dan laut sangat penting bagi Kota Cirebon yang berada di kawasan pesisir pantai. Sampah yang menumpuk atau mengambang di pantai dan laut sangat mengancam kelestarian ekosistem laut. Terutama sampah plastik karena tidak bisa diuraikan bahkan hingga 100 tahun sekalipun,\" ujarnya.
Direktur Polairud Polda Jabar mengimbau masyarakat Kota maupun Kabupaten Cirebon untuk tidak membuang sampah ke sungai.
\"Kalau masyarakat masih membuang sampah ke sungai, otomatis sampah itu akan menumpuk di laut juga di pinggir pantai. Karena aliran sungai muaranya ke laut. Jadi kami mengimbau masyarakat agar jangan buang sampah ke waduk, danau, sungai dan laut,\" pungkasnya. (rdh)