CIREBON - Di antara keraton-keraton di Kota Cirebon, barangkali Kaprabonan menjadi yang paling dilupakan. Meski di kalangan masyarakat masih terjadi pro-kontra tentang apakah Kaprabonan layak disebut keraton atau tidak.
Tetapi keberadaannya telah melintasi zaman dan turut menjadi saksi atas perjalanan sejarah Cirebon. Ketua Tim Pustaka Keraton Kaprabonan, Hamja mengatakan, selama ini banyak yang memahami keraton sebagai pusat kekuasaan.
Baca Juga: Warga Astanamukti Tewas Tertemper Kereta Petikemas di Perlintasan tanpa Palang Pintu
Padahal, setelah melebur sebagai bagian dari republik Indonesia, keraton telah menjelma menjadi pusat kegiatan budaya. Bukan lagi sebagai pusat pemerintahan.
Syarat-syarat dikatakan keraton, lanjut Hamja, telah dipenuhi oleh Kaprabonan. Kaprabonan, lanjutnya, selama ini memiliki sejarah dalam perjalanan Cirebon.
Tonton video berikut: