Seorang Bayi Dilahirkan, Miliki Antibodi Covid-19 dalam Darahnya

Selasa 01-12-2020,18:01 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

JAKARTA – Antibodi Covid-19 ditemukan mengalir dalam darah seorang bayi perempuan yang baru dilahirkan di Singapura. Bayi tersebut dilahirkan oleh seorang ibu yang sempat terkonfirmasi positif Covid-19 saat masa kadungan.

Sejumlah ilmuwan menyakini fakta tersebut memberikan petunjuk baru terkait kemungkinan penularan Covid-19 dari ibu ke bayi di dalam kandungan. Meski begitu, sang bayi terkonfirmasi negatif Covid-19.

“Dokter yang merawat saya menduga, saya memberikan antibodi Covid-19 ke anak saya saat masa kandungan,” ujar Celine Ng-Chan, ibu bayi tersebut, kepada The Straits Times, dikutip Minggu (29/11).

Baca Juga: Pemerintah Siap Gelar Program Vaksinasi Nasional

Ng-Chan sempat mengalami gejala yang tidak terlalu parah saat dinyatakan positif Covid-19. Ia berhasil sembuh dan keluar dari rumah sakit usai menjalani perawatan selama dua setengah minggu.

Meski begitu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum dapat memastikan kemungkinan seorang ibu hamil yang positif Covid-19 dapat menularkan virus ke janin atau bayinya selama mengandung atau saat melahirkan.

Sejauh ini, virus SARS-CoV-2 belum ditemukan di sampel cairan dalam rahim atau di air susu ibu.

2

Menurut artikel ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal Penyakit Menular Terbaru pada Oktober 2020, sejumlah dokter di Cina melaporkan adanya penurunan kadar antibodi Covid-19 pada bayi-bayi yang lahir dari ibu yang terkonfirmasi terjangkit penyakit tersebut.

Sementara, dokter dari Presbyterian/Columbia University Irving Medical Center di New York, Amerika Serikat, melalui artikel ilmiahnya yang terbit di jurnal JAMA Pediatrics, menyebutkan kasus penularan Covid-19 dari ibu ke bayinya yang baru lahir masih cukup jarang terjadi. (riz/fin)

https://www.youtube.com/watch?v=IG6VQburUfc&t=476s
Tags :
Kategori :

Terkait