BANDUNG – Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah membuka 647 Rekening Dana Nasabah (RDN) untuk dimanfaatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) agar membeli saham di pasar modal. RDN merupakan inovasi pertama di Indonesia yang mengantarkan Pemda Provinsi Jabar mendapat Piagam Penghargaan Rekor MURI Program Penguatan Ekonomi Domestik melalui Penawaran Investasi di Pasar Modal kepada ASN Provinsi Jawa Barat.
Piagam diserahkan langsung pihak MURI, diterima Sekretaris Daerah Setiawan Wangsaatmaja di Ruang Rapat Papandayan, Gedung Sate Bandung, Selasa (15/12).
Menurut Sekda, RDN menjadi salah satu sumbangsih ASN memulihkan ekonomi yang sedang terpuruk akibat pandemi Covid-19. Melalui rekening atas nama sendiri, ASN dapat mengaktifkan transaksi pasar modal sesuai kemampuan. Transaksi tercatat, secara tidak langsung mendukung pembangunan daerah dan meningkatkan pendapatan ASN. “Tentu saja ini merupakan sebuah program terobosan di masa Covid-19,\" ujar Setiawan.
RDN diprakarsai PT BPD BJB Tbk sebagai BUMD milik Pemda Prov Jabar, bekerja sama dengan PT Phintraco Sekuritas sebagai pihak yang aktif di pasar modal. RDN tak menuntut investasi nominal besar. Hanya bermodal Rp150.000, seorang ASN sudah dapat membeli 1 lot saham BJB dan menikmati keuntungannya.
Paling banyak membuka adalah ASN dari Dinas Sosial sebanyak 324 rekening, Biro Perekonomian Setda Jabar (28), dan Disnakertrans sebanyak 25 rekening. Jumlah 647 rekening masih belum mencapai target.
\"Ditargetkan, paling tidak 1.000 ASN Pemprov Jabar turut berinvestasi pada periode ini,\" ucap Setiawan.
Dia berharap, piagam rekor MURI dapat memotivasi ASN lain dan langkah Jabar dapat diikuti provinsi lain. \"Semoga ini semua merupakan insight, menginspirasi bagi provinsi lainnya dalam rangka kita semua menghadapi pandemi Covid-19,\" tutupnya.
PT BJB sendiri sebelumnya telah melakukan sosialisasi dan roadshow RDN kepada ASN di 30 perangkat daerah Pemda Provinsi Jabar. \"Dalam roadshow tersebut diperoleh pembukaan rekening efek dan RDN mencapai 647 rekening,\" sebutnya.
Turut hadir pada penyerahan penghargaan rekor MURI, Kepala DPMPTSP Jabar Noneng Komara Nengsih, Senior Manager Museum Rekor Indonesia Yusuf Ngadri, dan Direktur Utama PT Phintraco Sekuritas Jeffrey Hendrik. (mid)