JAKARTA — Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang kembali menorehkan prestasi di level nasional. Berkat Inovasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP) Desa, Pemda Sumedang berhasil meraih penghargaan Innovative Government Program Of The Year dalam ajang Masketeer Editor\'s Choice Award 2020 yang diselenggarakan oleh Markplus.inc.
Penghargaan tersebut diserahkan Founder and Chairman Marketeer Inc Hermawan Kartawijaya kepada Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir di Eighty Eight, Jalan Casablanca Raya, Jakarta, Jumat (18/12/2020).
Marketeer Editor Choice Award (MECA) 2020 ini merupakan penghargaan bagi perusahaan atau brand di Indonesia yang mampu melakukan terobosan strategi pemasaran yang tidak biasa dalam kondisi apapun.
Ajang ini sudah memasuki tahun ketiga, meski di tengah kondisi pandemi covid-19 masih banyak perusahaan atau brand yang menjalankan aktivitas pemasaran secara kreatif dan enterpreneurial.
Founder and Chairman Marketeer Inc Hermawan Kartawijaya mengaku, sangat mengapresiasi atas usulan yang diajukan oleh Pemda Sumedang kaitan dengan inovasi SAKIP Desa. Sosial media marketing, kata dia, penting dilakukan sebagai strategi untuk meningkatkan pengakuan publik atas prestasi yang diraih.
”Dalam sosial media marketing, advokasi adalah yang terpenting, orang lain memberi pengakuan kepada kita, bukan kita yang mengatakan bagus,” ujarnya.
Dikatakan Hermawan, dirinya merasa bersyukur bisa bertemu dengan Bupati Sumedang. Dia berharap pertemuan ini terus berlanjut. Sehingga Sumedang bisa mendukung pengembangan Jawa Barat dan Indonesia menuju 2030.
Sementara itu, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, merasa bersyukur, karena Inovasi SAKIP Desa yang merupakan hasil kerja keras ASN Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang diapresiasi oleh Marketeer Inc sebagai perusahaan konsultan marketing.
Penghargaan ini, kata Bupati, diharapkan dapat menjadi sebuah motivasi bagi Pemerintah Daerah Kabupaten untuk bekerja lebih giat dan kerja keras dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
”Bekerja dengan baik adalah sebuah kewajiban tujuannya bukan mencari penghargaan. Tetapi kami tentunya sangat bersyukur kerja keras kami berupa Inovasi SAKIP Desa diapresiasi oleh perusahaan yang kredibel,” pungkasnya. (rls)