Perpani Kota Cirebon Baru Punya Skuad Divisi Compound

Kamis 24-12-2020,09:30 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Di era pandemi Covid-19, Perpani Kota Cirebon terus menunjukkan kemajuan. Pertama dalam sejarah, induk organisasi cabang olahraga panahan di Kota Cirebon itu berhasil memiliki skuad lengkap divisi compound.

Perpani semakin percaya diri karena para pemanah usia muda mendominasi. Mencetak atlet dengan spesialisasi khusus pada nomor compound memang memiliki tantangan tersendiri.

Bukan karena tekniknya yang sulit. Tapi memiliki peralatan memanah untuk compound, butuh modal besar.

Harganya tidak murah. Satu set peralatan bertanding dan latihan, bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Karena itu, Perpani mengalami kesulitan. Sebab, untuk satu tegu compound, berisi tiga atlet.

Jadi, untuk formasi lengkap di sektor putra dan putri, total ada enam atlet. Tidak heran, baru kali ini Perpani berhasil memiliki materi lengkap untuk divisi compound.

\"Kita berusaha keras. Mulai dari pemilihan atlet, sampai akhirnya memiliki alat yang lengkap,\" kata Sekretaris Umum Perpani Kota Cirebon, Tedi Suhaedi.

Perpani telah menetapkan enam atlet untuk menempati tim ini. Di sektor putra ada Muhammad Emir Kaesan, Muhammad Hamzah Syuraih dan Haikal Ardya Manaf.

Kemudian di sektor putri ada Cesia Namira, Evelyn Mulia Pangestu dan Amanda Lutfiah. Sebelumnya, Perpani hanya punya Riffat Rifaldi Lumatau yang kini sudah pensiun.

\"Alhamdulillah, tiga atlet sudah punya perlengkapan sendiri. Sementara sisanya menggunakan alat yang merupakan fasilitas dari Perpani,\" tambah pria yang juga pelatih panahan senior di Kota Cirebon.

Ketua Umum Perpani Kota Cirebon, dr Tresnawaty SpB mengungkapkan, skuad lengkap divisi compound bisa diandalkan untuk jangka panjang. Sebab, usia atletnya masih di bawah 17 tahun.

Mereka punya banyak kesempatan untuk mendulang prestasi. Baik di sektor pelajar maupun di kejuaraan tingkat senior.

Tak heran, anggota DPRD Kota Cirebon itu makin optimistis menyongsong Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat.

\"Alhamdulillah materi atlet kita sudah lengkap di semua divisi. Sebelum compound, kita juga sudah membentuk tim di ronde nasional dan recurve,\" terangnya.

\"Total, ada 18 atlet yang masuk program jangka panjang. Dengan usia yang masih relatif muda, mereka punya masa depan cerah dan bisa kita andalkan di banyak kejuaraan bergengsi,\" pungkasnya. (ttr)

Tags :
Kategori :

Terkait