CIREBON - Polresta Cirebon melakukan upaya pengamanan secara maksimal di setiap gereja maupun rumah yang dijadikan tempat ibadah. Upaya itu untuk memberikan rasa aman kepada umat Kristiani yang akan merayakan Hari Natal.
Hal tersebut diungkapkan Kapolresta Cirebon Kombes Pol M Syahduddi bersama Dandim 0620/Kabupaten Cirebon Letkol (Inf) Sugir ditemui radarcirebon.com di sela-sela meninjau Pos Pam Weru, Kabupaten Cirebon, Kamis (24/12).
“Di wilayah hukum Polresta Cirebon tercatat ada 23 tempat untuk dijadikan tempat kegiatan Natal, yakni 18 gereja yang sudah kita identifikasi untuk dilakukan pengamanan secara maksimal. Dan ada 5 rumah yang dijadikan tempat ibadah,” ungkapnya didampingi Dandim 0620/Kabupaten Cirebon Letkol (Inf) Sugir.
Kapolresta menyebutkan, jumlah personel gabungan yang terlibat dalam pengamanan Operasi Lilin 2020 di Kabupaten Cirebon sebanyak 1.220 orang.
\"Selain melakukan pengamanan fisik terhadap gereja-gereja yang ada di Kabupaten Cirebon, kami juga melakukan pengamanan tertutup untuk menjamin umat kristiani dapat melaksanakan ibadah ya dengan aman, tertib dan kondusif,\" ujar perwira melati tiga ini.
Syahduddi menuturkan, pihaknya juga melibatkan tim Gegana Brimob untuk melakukan sterilisasi terhadap gereja-gereja yang akan merayakan Natal.
\"Sterilisasi ini bertujuan untuk mengantisipasi apabila adanya teror bom dan gangguan Kamtibmas lainnya,\" tuturnya.
Di masa pandemi ini Kapolresta mengimbau panitiaa Natal dan pengurus gereja untuk membatasi jumlah jemaatnya yang akan beribadat di gereja.
\"Untuk menghindari terjadinya kerumunan, kami sudah mengimbau agar pelaksanaan ibadatnya secara virtual atau dengan sistem daring,\" pungkasnya. (rdh)