Cek Kelayakan Bus Mudik

Rabu 31-07-2013,10:20 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

CIREBON- Menjelang arus mudik, kelayakan fisik kendaraan harus teruji. Hal itu seperti terlihat saat pengecekan kendaraan oleh perusahaan otobus Garuda Mas, Jl Brigjen Darsono, kemarin (30/7). Pengecekan rem, lampu, dan juga sejumlah indikator kelayakan jalan pun dilakukan oleh pihak perusahaan. Bahkan, tes kesehatan para pengemudi angkutan Lebaran pun dilakukan. Salah satu pengurus Perusahaan Otobus Garuda Mas, Tarsim, mengatakan, hal tersebut merupakan hal yang utama dilakukan menjelang mudik. Peningkatan keselamatan penumpang, kata dia, adalah salah satu target yang ingin dicapai dari serangkaian pengecekan kelayakan fisik itu. \"Pengecekan kesehatan para pengemudi sudah kami lakukan sejak beberapa hari lalu, ini adalah antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,\" ujarnya, kemarin. Lebih lanjut dikatakan Tarsim, untuk mudik 2013, pihaknya menyediakan 126 armada. Ratusan armada tersebut memiliki tujuan akhir yaitu Jawa Timur. Terkait tarif, Tarsim pun tidak membantah akan ada kenaikan tarif. Mengingat harga bahan bahan bakar pun baru saja naik. Namun, kata dia, hingga saat ini pihaknya belum menentukan kenaikan tarif tersebut. \"Berdasarkan perbandingan tahun kemarin, tarif meningkat 30 persen. Pasti naik, tapi nominalnya belum kita tentukan,\" lanjutnya. Sementara itu, Kepala Divisi Umum PT Bhinneka Sangkuriang Transport, Karsono menyampaikan, pihaknya menyiapkan sekitar 350 armada bus, baik reguler ataupun pariwisata untuk angkutan Lebaran. Kendaraan tersebut disiapkan untuk angkutan Lebaran dari Jakarta melalui Cirebon dan menunju Jawa Tengah hingga Jawa Timur. Selain itu, sejumlah pengecekan kelayakan jalan pun dilakukan, termasuk juga pengecekan kesehatan para sopir. Dalam kesempatan itu, Karsono juga mengimbau kepada masyarakat khususnya calon penumpang untuk juga cerdas dalam memilih angkutan agar selamat sampai tujuan. \"Penumpang harus cerdas dan bisa mengetahui mana kendaraan yang layak jalan, mana yang tidak,\" ujarnya. (kmg)

Tags :
Kategori :

Terkait