CIREBON - Waspada aksi para pelaku kejahatan yang menyasar kendaraan. Kali ini mereka beraksi, berhasil membawa kabur satu mobil, sementara satu mobil lainnya aman. Dua kejadian tersebut terjadi di lokasi berbeda.
Data yang dihimpun Radar Cirebon, mobil yang hilang jenis Toyota Avanza nopol E 1022 H yang dipakai Kabid Sekolah Dasar Dinas Pendidikan (Kabid SD Disdik) Kabupaten Cirebon.
Mobil pelat merah itu lenyap saat terparkir di depan rumah Mustofa (55) yang berlokasi di Blok Desa, Desa Kasugengan Lor, Kecamatan Depok, Kamis dini hari (21/1).
Diketahui, mobil merupakan kendaraan dinas sang kabid SD, Mustofa. Mobil sendiri diparkir di garasi semi permanen yang terbuat dari bambu di depan rumah Mustofa.
Mobil sudah dikunci stang dan ban mobil pun terkunci menggunakan rantai besi. Bagasi juga dalam keadaan terkunci rapat.
Namun, meskipun sudah dikunci berlapis, maling tetap berhasil membobolnya dan berhasil membawa kabur mobil tersebut. Pelaku diduga melakukan pencurian tersebut pada dini hari, ketika korban dan keluarga sedang tertidur.
Keesokan harinya, Mustofa yang hendak berangkat kerja, dibuat kaget. Mobil yang sebelumnya ada di bagasi depan rumah, telah lenyap.
“Pencurian kendaraan dinas itu tejadi pada tanggal 21 Januari 2021. Saya sudah melaporkan kejadian tersebut ke Unit Harda Satreskrim Polresta Cirebon. Saya juga sudah di-BAP oleh penyidik atas kejadian tersebut,” kata Mustofa kepada Radar Cirebon, kemarin.
Sementara dari hasil penyelidikan polisi, tersangka diduga melakukan pencurian pada saat korban sedang tidur. Tersangka menjebol pintu garasi lalu merusak gembok rantai yang terpasang di ban mobil.
Salah satu penyidik yang menangani membenarkan adanya laporan tersebut. Namun, ia tidak bisa membeberkan peristiwa tersebut ke media.
\"Ia sudah laporan. Tapi, kewenangan pimpinan yang bisa memberikan statemen,” kata sang penyidik.
Sementara itu, aksi pencurian mobil juga terjadi di salah satu apotek Kecamatan Tengatani, Kabupaten Cirebon. Kali ini pelaku menyasar mobil Suzuki APV nopol D 1175 AAP milik Ketua Komunitas Bikers Subuhan Cirebon, Wahyu Abdullah Faqih (31). Untungnya, aksi maling kali ini gagal.
Peristiwa itu baru disadari ketika Wahyu hendak melakukan aktivitas pagi. Jumat (22/1) sekitar pukul 07.00 WIB, pria yang berprofesi sebagai dokter itu hendak berangkat praktik ke salah satu Klinik di Indramayu.
Saat buka pintu mobil, ia sempat terheran dengan jaket jok yang berubah posisi dan plastik dashboard copot. Ia kemudian membersihkannya.
“Plastik dashboard kok copot, ada di sebelah. Saya heran, biasanya gak pernah copot,” kata Wahyu kepada Radar Cirebon, kemarin (25/1).