UPAYA pencurian mobil Suzuki APV nopol D 1175 AAP itu gagal. Mobil itu milik Ketua Komunitas Bikers Subuhan Cirebon, Wahyu Abdullah Faqih (31).
Wahyu sendiri baru sadar mobilnya menjadai target setelah mengecak kamera CCTV. “Setelah tahu ada keanehan di dalam mobil, saya kemudian mengecek CCTV,” kata pria yang berprofesi sebagai dokter itu kepada Radar, kemarin (25/1).
Ya, Wahyu mengecek CCTV di depan apotek. Benar saja, dalam CCTV itu terekam aksi pelaku yang melakukan percobaan pencurian. Ciri-ciri pelaku mengenakan kaus warna hitam dan celana jins pendek warna biru serta mengenakan masker.
Peristiwa itu tercatat terjadi pada Jumat sore (22/1) sekitar pukul 06.05 WIB. “Setelah kita cek, bener. Saya langsung laporan sore itu ke Polsek Kedawung. CCTV jadi barang bukti, mukanya jelas. Mudah-mudahan pelaku segera ditangkap,” ucapnya.
Menurut Wahyu, pelaku merupakan sindikat. Aksi itu diyakini Wahyu sudah direncanakan. Pelaku bahkan diduga sudah mengetahui kondisi mobil yang alarmnya sedang mati.
“Yang jelas pelaku sindikat dan sudah mengincar mobil dari jauh-jauh hari. Karena pelaku tahu mobil saya baru konslet alarmnya. Semoga segera tertangkap,” ujarnya.
Diketahui, mobil tersebut biasa digunakan anggota Bikers Subuhan Cirebon untuk Salat Subuh berjamaah dan kegiatan sosial.
“Mobil tersebut biasa digunakan untuk kegiatan positif Mas. Baik membawa jamaah Salat Subuh berjamaah maupun kegiatan sosial. Jadi Allah masis melindungi,” timpal Wawan, salah satu anggota Bikers Subuhan Cirebon. (cep)