JAKARTA - Varian baru Covid-19, 501Y.V2, ditemukan pertama kali di negara Botswana, Afrika Selatan. Hal itu dikonfirmasikan Botswana Institute for Technology Research and Innovation (BITRI).
BITRI mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Laboratorium Kesehatan Nasional memastikan varian baru tersebut melalui teknologi yang mengurutkan genom utuh nanopori.
“Teknologi ini akan digunakan dalam pengawasan genom untuk menentukan penyebaran dan prevalensi varian ini serta garis keturunan khas lainnya di Botswana,” kata BITRI melalui pernyataannya, dikutip dari Xinhua, Rabu (27/1).
Menurut ahli kesehatan, genom utuh yang diurutkan memberikan sejumlah besar informasi dan resolusi setinggi mungkin untuk subtipe patogen.
Temuan BITRI itu muncul setelah direktur layanan kesehatan di Kementerian Kesehatan Botswana menugaskan lembaga tersebut untuk menentukan apakah varian baru virus corona yang sangat menular, 501Y.V2, ada di negara tersebut.
Diketahui Botswana juga bergabung dengan negara-negara Afrika yang meminta vaksin untuk menyelamatkan populasi mereka dari pandemi Covid-19 dan telah berdampak pada kesehatan dan ekonomi negara itu. (riz/fin)