DULU Restiani Nur Fauzi atau Irez memulai usaha dari lapak pasar kaget mingguan saat car free day (CFD) digelar. Kini, dia menjadi pengusaha skincare sukses dengan omzet miliaran rupiah.
Cenderamata hasil kerajinan tangan ia jajakan. Untuk menggelar lapak dagangannya ia harus bangun subuh.
Maklum, tempat jualan di pasar kaget mingguan Unpad Jatinangor, seringkali berebut dengan pedagang lainnya.
“Saya mencoba usaha dari tahun 2009, untuk berjualan saya bangun subuh jam 3 buat siap-siap bawa berkarung-karung handicraft. Jualan sampe jam 12 siang terus panas-panas di bawah terpal,” katanya.
Irez menceritakan, salah satu kenangan yang tak terlupakan adalah teman-temennya sesama pedagang kala itu. Mulai dari penjual accesoris, baju, sampai tukang topeng monyet.
Setelah menikah, wanita yang mempunyai hobby menulis ini, mencoba untuk memulai bisnis sebagai reseller berbagai produk. Jual barang yang sedang ramai dicari.
Bersama sang suami, Irez memperkenalkan produknya secara online. Dengan membua enam 6 blog sekaligus.
Selain itu, memanfaatkan strategi pemasaran online. Atau disebut SEO.
“Alhasil, aku banjir orderan. Tiap hari aku bisa kirim 50-100 paket perharinya,” cetus Irez.
Baca Juga:
- Melihat Rumah Baru untuk Warga Kawungsari yang Desanya Ditenggelamkan di Bendungan Kuningan
- Update Kasus Pesta Miras dan Seks Berujung Meninggal di Palimanan, Kapolresta Bilang Begini
- Terowongan Tegalwangi, Siluman Kuda, Pocong dan Tangisan Perempuan
- Invasi Kubilai Khan, dan Imigran China Awal yang Masuk Indonesia