LANGKAH Dave Akbarsyah Fikarno menjadi ketua umum Kosgoro 1957 akan berjalan mulus. Hal ini terlihat saat Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menyampaikan bahwa Dave calon tunggal ketua umum Kosgoro pada pembukaan Mubes IV Kosgoro 1957 di Hotel Aston Cirebon, Minggu (7/3).
Menurut Airlangga, melalui Mubes IV Kosgoro 1957, Kosgoro harus guyub dan rukun. Apalagi, tempatnya di Cirebon. Walaupun di awal-awal muncul dua nama, yakni Dave dan Azis Samsudin, namun pada proses perjalanannya, hanya tinggal satu nama, yakni Dave. Jadi, sudah terang benderang siapa yang menjadi ketua umum Kosgoro 1957.
Airlangga, di depan peserta mubes, mengaku memberikan tugas khusus kepada Azis Samsudin, yakni sebagai wakil ketua DPR RI. Karenanya, Azis tidak jadi maju sebagai ketua umum Kosgoro 1957. Tapi berdasarkan persyaratan yang masuk, hanya tersisa satu nama, yakni Dave Akbarsah Fikarno. Bahkan Airlangga mengaku bingung, justru Dave, selain sebagai kandidat, ternyata juga merangkap sebagai ketua panitia. Bahkan lebih sibuk menjadi ketua panitia Mubes IV Kosgoro 1957. “Jadi sudah jelas kan, mubes jangan lama-lama,” kata Airlangga, disambut tepuk tangan peserta mubes.
Ketua Panitia Mubes, Dave Akbarsah Fikarno menjelaskan, Mubes Kosgoro 1957 diikuti 200 peserta. Walaupun kapasitas gedung sebenarnya bisa hingga 500 orang, tetapi karena pandemi Covid-19 dan harus menjaga jarak, maka panitia menerapkan mubes diikuti 200 peserta di Hotel Aston Cirebon. Selain itu juga, diikuti melalui zoom meeting Kosgoro se-Indonesia.
“Karena pandemi, peserta mubes ini kita batasi hanya 200 orang. Sedangkan yang lainnya melalui zoom meeting yang diikuti se-Indonesia,” tandasnya.
Dave juga mengapresiasi hadirnya tokoh-tokoh Kosgoro dan DPP Golkar. Seperti Agung Laksono, Zaenudin Amali, Teo L Sambuaga, Agus Gumiwang, serta Ketua KPPG Airin. (abd)