JAKARTA - Insiden ledakan granat menyebabkan seorang perempuan meninggal dunia dan delapan orang lainnya mengalami luka-luka. Peristiwa ini terjadi akibat serangan granat yang meledak di dekat jembatan al-Aimmah, Baghdad utara.
Mengutip Kantor Berita RMOL, Kantor Perdana Menteri Irak, Mustafa al-Khadimi mengungkap, ledakan tersebut terjadi di tempat pembuangan sampah di dekat jembatan yang menghubungkan bagian kota Syiah dan Sunni pada Senin malam (8/3).
Video serangan tersebut kemudian tersebar di media sosial. Video itu menunjukan adanya penangkapan tersangka usai serangan tersebut. Namun belum ada konfirmasi mengenai keaslian video.
Dilansir RMOL dari Sputnik, pasukan keamanan saat ini tengah ditempatkan di lokasi kejadian.
Baca juga:
PPKM Jabar Diperpanjang Sampai 22 Maret, Berlaku di Daerah Ini
Kakak Felicia Tissue Murka: Aku Jijik dengan Laki-Laki Ini
Press TV Iran juga melaporkan, Selasa (9/3) merupakan hari peringatan kemartiran Musa al-Kadhim. Ia adalah seorang cendikiawan Muslim yang dihormati Sunni dan Syiah. Sejumlah peziarah diperkirakan berada di masjid Al-Kadhimiya yang terletak di dekat lokasi serangan.
Pada 2005, serangan di jembatan yang sama menewaskan hampir 1.000 peziarah. Serangan membuat sisi jembatan runtuh hingga peziarah jatuh ke Sungai Tigris.
Ledakan juga terjadi setelah Paus Fransiskus menyelesaikan kunjungannya ke Irak. Di mana ia bertemu dengan komunitas Katolik kecil dan ulama Syiah, Ayatollah Ali al-Sistani untuk berbagi pesan perdamaian. (*/RMOL)