JAKARTA - Unggah akun Instagram Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko jadi sorotan. Unggah itu terkait pesan almarhum Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo yang merupakan adik kandung Ani Yudhono – Istri Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Unggahan itu diunggah oleh Moeldoko pada 14 Juni 2020 lalu ketika Pramono Edhie Wibowo meninggal dunia dan disemayamkan di rumah duka.
Melalui caption, Moeldoko mengenang sosok paman Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu. Meoldoko menyebut almarhum adalah panutan dan teladan baginya.
“Jenderal Pramono Edhi Wibowo, bukan sekadar Senior bagi saya. Beliau adalah panutan. Kesederhanaan dan integritas beliau menjadi tuntunan dalam pengabdian saya selama ini,” tulisnya dikutip @dr_moeldoko, Rabu (10/3).
Moeldoko menceritakan sebuah pesan dari almarhum yang diakuinya hingga kini masih terngiang di telinganya.
“Pernah suatu hari beliau menyampaikan sesuatu, \'Moel, kalau kamu tidak bisa memberi jangan pernah mengambil.\' Ini terngiang terus hingga sekarang,” tulis Moeldoko.
Baca juga:
Duh… Firdaus Oiwobo Ngaku-ngaku Paman hingga Turunan Sultan, Kakak Ipar Membantah
Marc Marquez Sudah Bisa Mandi dan Makan Sendiri
Lebih lanjut Moeldoko mengaku merasa kehilangan dengan sosok seniornya itu.
“Hari ini, saya kehilangan seorang senior, seorang panutan. Tapi tanah air tidak pernah kehilangan pengabdian dan jasa seorang @pramonoedhie55,” ujarnya.
Pramono Edhie Wibowo meninggal dunia pada Juni tanggal 13 2020 di i RSUD Cimacan, Cianjur, Jawa Barat.
Pramono Edhie Wibowo merupakan adik dari Ani Yudhoyono. Keduanya merupakan anak dari tokoh militer Letjen TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo.
Diketahui, isu ‘kudeta’ Partai Demokrat yang melibatkan Moeldoko, awalnya dibantah. Namun, terbukti tuduhan itu benar adanya.
Moeldoko menerima ketika diangkat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat melalui Kongres Liar Biasa yang digelar di Deli Serdang.