JAKARTA - Anton Medan atau Muhammad Ramdhan Efendi wafat di usia 63 tahun. Kisah hijrahnya, menjadi banyak inspirasi. Berikut profil pria dengan nama lahir Tan Hok Liang tersebut.
Anton Medan lahir di Tebing Tinggi, Sumatera Utara pada 10 Oktober 1957. Dalam perjalanan hidupnya, ia dikenal sebagai preman insaf dan kemudian menjadi mualaf.
Anton Medan kemudian banyak mengabdikan hidup pada bidang sosial. Ia mendirikan rumah ibadah yang diberi nama Masjid Jami\' Tan Hok Liang. Masjid itu terletak di areal Pondok Pesantren At-Ta\'ibin, Pondok Rajeg, Cibinong.
Dia pun aktif memberikan taushiah di berbagai tempat dan seringkali menjadi narasumber terkait dengan kehidupan di penjara juga tindak kriminalitas.
Diketahui Anton juga murid dari Almarhum H Zainuddin MZ. \"saya mempelajari Islam dari balik tembok penjara,\" tuturnya, dalam sebuah kesempatan wawancara kepada Antara.
Anton juga mengaku, mempelajari Islam dari banyak guru. Mulai dari Nahdlatul Ulama (NU), Persis maupun muhammadiyah. Dia kemudian mendirikan Pesantren At Taibin dan mengaku hidupnya menjadi lebih tenang.
Diberitakan sebelumnya, Anton Medan dikabarkan meninggal dunia, hari ini Senin (15/1/2021). Jenazah pria bernama lengkap Ramdhan Effendi itu, telah disemayamkan di rumah duka.
Kabar mengenai meninggalnya Anton Medan ini dibenarkan oleh Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa (PITI).
Anton Medan diketahui wafat di kediamannya, yang berada di Cibinong, Bogor. Dan kabarnya jenazah akan segera dimakamkan.
Anton Medan diketahui menderita sakit yang sudah dideritanya sejak tahun lalu. (yud)
Baca juga:
- Kabar Duka, Anton Medan Meninggal Dunia
- Dramatis, Upaya Penyelamatan Sopir yang Terjepit saat Kecelakaan di Kalibangka Cirebon
- Mobil Tabrak 7 Motor dan Gerobak Kaki Lima di Jl Lawanggada, Begini Kejadiannya
- Kuningan Panas! Konflik Bupati dan Wabup, Mobil hingga Rumah Dinas Dikembalikan