Sudah Setor Rp 1 Triliunan, Formula E Ditunda di Jakarta, Uangnya Hangus?

Selasa 23-03-2021,17:40 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

JAKARTA - Pemerintah DKI Jakarta sudah keluar uang Rp 1 triliun untuk penyelenggaraan Formula E. Namun, ajang itu ditunda menjadi tahun 2022. Bagaimana nasib anggaran yang sudah disetor itu?

Dana hampir Rp 1 triliun itu terungkap dari hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun 2019. BPK merinci, secara total sekitar Rp 983,31 miliar yang telah dibayarkan.

Rinciannya adalah Rp 560,31 miliar digunakan untuk membayar commitment fee Formula E. Dana setengah triliun rupiah lebih itu dibayarkan pada 2019 dan 2020.

Menurut catatan BPK, Pemprov DKI membayar bank garansi senilai GBP 22 juta atau setara Rp 423 miliar. Namun terkait bank garansi ini, PT Jakpro telah renegosiasi pada 13 Mei 2020 kepada FEO untuk penarikan bank garansi dan telah disetujui.

Project Director Sportainment PT Jakarta Propertindo (Perseroda) M Maulana mengungkapkan, dana tersebut tidak hangus.

Maulana mengatakan commitment fee itu nantinya akan dikembalikan lagi ke Pemprov untuk pembiayaan logistik acara, penginapan pembalap dan tim yang jumlahnya sampai 2.000 orang. Termasuk pembuatan tribun acara, hadiah pemenang, sampai sertifikasi event.

\"Agar sesuai dengan standar internasional, termasuk juga airtime televisi internasional yang menyiarkan kegiatan ini secara langsung, di mana wajah Jakarta akan tampil di dalamnya dan menjadi sorotan dunia,\" jelas dia.

2

Sampai saat ini proses penyelenggaraan itu disebut bakal lebih mudah. Maulana menyebut pihaknya sedang berdiskusi dengan pihak swasta untuk berkolaborasi menyukseskan Formula E 2022. (yud)

Baca juga:

Tags :
Kategori :

Terkait