1.000 Pemuda Pemudi Papua Dilantik Jadi Bintara TNI AD, Tangis Keluarga Pecah

Rabu 24-03-2021,20:30 WIB
Reporter : Tatang
Editor : Tatang

MAGELANG - 1.000 pemuda Papua dilantik jadi bintara TNI AD. Tangis haru keluarga pun mewarnai pelantikan Pendidikan Pertama Bintara Prajurit Karier TNI AD Program Otonomi Khusus Putra dan Putri Asli Papua TA 2020 tersebut.

Pelantikan berlangsung di Lapangan Rindam IV/Diponegoro, Magelang, Jawa Tengah, Selasa (23/3).

Mengutip Kantor Berita RMOL, sebanyak 1.000 putra dan putri terbaik Papua telah menjalani pendidikan selama 20 minggu. Sejak 4 November 2020 hingga 23 Maret 2021.

Mereka merupakan peserta Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) Otonomi Khusus (Otsus) Orang Asli Papua (OAP) Kodam XVIII/Kasuari 2020.

Sebanyak 960 prajurit pria terbagi di 4 Rindam jajaran TNI Angkatan Darat. Rinciannya, Rindam III/Siliwangi 330 orang, Rindam IV/Diponegoro 240 orang, Rindam V/Brawijaya 260 orang, dan Rindam Jaya 130 orang. Sementara 40 prajurit wanita di Pusdik Kowad Bandung.

Baca juga:

Segera Dibuka, Pendaftaran CPNS Bagi Lulusan SMA

2

Ya Ampun! Jambret Ini Bawa Anak dan Istri saat Melakukan Kejahatan

Dalam pendidikan di Rindam IV/Diponegoro ini, Serda Andry Kaoci putra dari Sem Kaoci yang berprofesi sebagai Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) terpilih sebagai lulusan terbaik. Prajurit dengan nomor siswa 200002 tersebut berasal dari Waisai, Raja Ampat, Papua Barat.

Dalam amanatnya saat menutup pendidikan, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto mengatakan, pendidikan ini telah berjalan dengan lancar tertib tanpa hambatan sesuai dengan kurikulum pendidikan di lingkungan TNI AD.

“Kalian telah digembleng serta dibekali oleh para pelatih dan pengajar dalam kawah Candradimuka dengan berbagai materi dasar keprajuritan berupa pengetahuan dasar kemiliteran, keterampilan keprajuritan, mental kejuangan,” ujarnya.

Tags :
Kategori :

Terkait