CIREBON – Bayi kembar siam asal Desa Sende Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon berhasil dipisahkan oleh tim dokter RS Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
Awalnya, bayi tersebut lahir di RS Khalisa dengan kondisi kembar siam dempet perut. Kemudian umur 1 hari dibwa ke RSHS dan menjalani operasi.
Operasi yang dilakukan termasuk emergency. Tim dokter yang menangani menyebutkan baru kali ini ada kasus kembar siam dengan twin thoraco-omphalopagus.
Tim dokter kemudian melakukan operasi pemisahan pada 11 Februari 2021. Kondisi terakhir salah satu bayi tersebut meninggal dunia pada 11 Februari 2021.
Namun bayi lainnya berhasil selamat setelah dilakukan perawatan selam 50 hari. Kondisinya saat ini bahkan sudah stabil.
Bayi Ny Shidqoh tersebut diserahkan dari Tim Dokter RS Hasan Sadikin kepada Wakil Bupati Cirebon Hj Wahyu Tjiptaningsih dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Hj Eni Suhaeni SKM MKes.
Wakil Bupati Cirebon mengungkapkan, bayi tersebut akan menjalani perawatan lanjutan di RSUD Waled, sampai kondisinya memungkinkan untuk dibawa pulang.
Dia berharap, selanjutnya bayi tersebut diberi kesehatan dan memiliki tumbuh kembang yang baik. (dri)
Baca juga:
- Alun-alun Kejaksan Segera Dibuka untuk Umum Sebelum Ramadan
- Kebakaran di Balongan Bencana Lingkungan, Greenpeace Minta KLHK Gugat Pertamina
- Hendak Dimakamkan, Kuburan Pelaku Bom Makassar Digenangi Air Setinggi Mata Kaki