BANDUNG -Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Setiawan Wangsaatmaja melantik 118 pejabat fungsional di Lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (31/3).
Pelantikan berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Hanya lima Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilantik secara langsung. Sisanya mengikuti pelantikan secara daring.
Dalam sambutannya, Setiawan menekankan pentingnya integritas dan kinerja. Menurutnya, Pemda Provinsi Jabar sudah memiliki sistem database yang merekam jejak digital ASN.
\"Saya ucapkan selamat dan jaga terus integritas. Sekarang, kami sudah memiliki sistem database yang bagus. Di mana rekam jejak digital anda dapat terlihat,\" kata Setiawan.
Setiawan juga menuturkan, pihaknya terus berupaya mengasah manajerial dan kepemimpinan ASN melalui pembentukan tim tertentu yang pimpinannya diberlakukan secara bergantian (rolling).
\"Kami juga akan mengasah manajerial. Pejabat fungsional pun harus mengikuti aturan bahwa target kinerjanya harus mendukung target kinerja organisasi, itu yang pertama,” ucapnya.
“Yang kedua, untuk mengasah daya manajerial dan leadership, ketika mereka berkarya atau berkarier, kita akan membuat sebuah semacam tim, di mana saling berganti (rolling) jadi ketuanya,” imbuhnya.
Menurut Setiawan, pejabat fungsional memiliki peran penting dalam mengimplementasikan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 dan PP Nomor 17 terkait Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Seluruh pegawai ASN di Jabar ini saya berharap mempunyai basic atau jabatan fungsional. Karena pada saat ini berdasarkan UU No. 5 Tahun 2014 dan juga diturunkan dalam PP 11 maupun PP 17, bahwa seluruh ASN ini harus memiliki jabatan, dan jabatan ini hanya ada tiga jenis, yaitu jabatan pimpinan tinggi, administrasi dan fungsional,” katanya. (hms jbr)