Perubahan RPJMD 2019-2024 Disetujui

Sabtu 29-05-2021,12:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON - DPRD Kabupaten Cirebon akhirnya menyetujui perubahan RPJMD tahun 2019-2024, kemarin. Persetujuan itu, setelah melalui pembahasan panjang di pansus I DPRD Kabupaten Cirebon. Ketua Pansus I DPRD Kabupaten Cirebon, Diah Irwany Indriyati SAP mengatakan, pihaknya memberikan masukan kepada Pemerintah Kabupaten Cirebon dalam persetujuan Raperda RPJMD tahun 2019-2024.

\"Banyak masukan kepada Bupati Cirebon, yakni IPM yang belum ada melampaui target yang diinginkan, sama seperti sampah yang selama ini belum juga terselesaikan dengan baik,\" kata Diah, di atas podium ruang paripurna DPRD Kabupaten Cirebon.

Selain itu juga, sambung Diah, masih banyak program prioritas yang masih belum maksimal dalam pelaksanaannya. Bahkan, menurutnya, ini diakibatkan adanya Pendemi Covid-19 sehingga program-program tidak sesuai perencanaan.

\"Infrastruktur seperti jalan, sungai dan lainnya semuanya masih banyak permasalahan serta masalah kesehatan dan pertanian juga ikut terdampak,\" katanya.

Sementara itu, Bupati Cirebon Drs H Imron MAg menyebutkan, capaian target program Pemerintah Kabupaten Cirebon semua terdampak akibat wabah Covid-19.  Menurutnya, untuk target APBD selama RPJMD tahun 2019-2024 tidak sesuai yang diharapkan.

\"Tadinya kita targetkan Rp 5 triliun pada RPJMD tahun 2019-2024 sekarang diturunkan menjadi Rp 3 triliun lebih saja. Karena PAD kita semua turun dan dana perimbangan tidak sesuai target. Karena baik pemerintah pusat maupun provinsi semua sama terdampak Covid-19,\" ungkapnya.

2

Imron menambahkan, turunnya target APBD pada RPJMD tahun 2019-2024 ini diakibatkan karena adanya Covid-19. Karena itu, pihaknya bersama DPRD mengadakan perubahan dalam pengajuan RPJMD.

\"Kalau pandemi ini sudah berakhir kita akan maksimalkan program yang sudah kita sepakati dengan dewan untuk segera di selesaikan sehingga perekonomian dan sektor lain bisa berjalan kembali,\" katanya.

Di tempat yang sama Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Mohamad Luthfi MSi mengatakan, pihaknya meminta kepada Pemkab Cirebon pada perubahan RPJMD tahun 2019-2024 dengan menambah beberapa poin penting.

Bahkan, masih banyak program yang kursial yang harus diutamakan. \"Kita masih ada persoalan banjir, sampah yang menjadi bahan pokok dalam pembangunan di Kabupaten Cirebon,\" imbuhnya.

Selain itu, untuk strategi pembagunan, pihaknya merekomendasikan pembangunan berbasis kewilayahan.

Jadi pemerintah daerah harus memasukkan kawasan-kawasan strategis didorong menurut sektornya.

Seperti wilayah kawasan industri akan ditetapkan di mana, wilayah pengembangan pesisir dan kelautan di daerah mana, serta pariwisata zonanya di mana. Karena di RPJMD semuanya umum tidak menyebut di mana saja wilayahnya.

\"Kami juga akan mendorong program strategis pemerintah daerah, jalan strategis kabupaten harus dimasukkan untuk dilakukan pembangunan dalam tiga tahun kedepan,\" tandasnya. (sam/adv)

Tags :
Kategori :

Terkait