CIREBON - SMA Islam Al Azhar 5 Cirebon tidak hanya sebatas mencetak siswa-siswi andal. Sekolah di bawah naungan Yayasan Pendidikan Islam Putera Bangsa ini memiliki komitmen mencetak siswa-siswi penghafal Alquran. Senin (7/6), siswa-siswi kelas X dan XI mengikuti munaqasah. Bertempat di aula sekolah, siswa-siswi diuji hafalannya mulai dari juz 30, 29 dan juz 1. Siswa-siswi diuji langsung oleh guru pembimbingnya, untuk mengetahui kemampuan hafalan Alquran.
Nana Sudiana Lc, guru tahfidz SMA Islam Al Azhar 5 Cirebon menjelaskan, kegiatan Munaqasah Hifzhil Quran (MHQ) tersebut dalam rangka menguji hafalan. Tujuan munaqasah untuk evaluasi perkembangan hafalan Alquran.
Secara umum, lanjut alumnus Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir tersebut, tujuan kegiatan adalah membumikan Alquran dalam hati para siswa. Dirinya mengapresiasi, selama siswa-siswi belajar di SMA Islam Al Azhar 5 Cirebon, tidak sedikit yang sudah hafal Alquran. Bahkan, siswa yang sudah hafal hingga juz 29 ada Sembilan orang. Mereka menjalani bimbingan oleh dua guru.
“Sistem pembinaannya, mereka setiap jam pelajaran wajib menyetor hafalan dengan target kurikulum. Maksudnya, siswa lulus sekolah bisa hafal 3 juz,” ujarnya.
“Siswa yang sudah hafal 3 juz sebanyak 5 orang. Hafalannya selama mereka belajar di SMA Islam Al Azhar 5 Cirebon,” terangnya.
Kepala SMA Islam Al Azhar 5 Cirebon, Nur Wahyudin SSi mengapresiasi MHQ sebagai bagian dari ujian yang harus dijalani siswa-siswi. “Hadirnya SMA Islam Al Azhar tidak hanya mencetak siswa-siswi cerdas dalam sains. Tapi juga penuh dengan nilai-nilai agama. Termasuk di dalamnya menghafal Alquran. Ketika siswa menguasai Alquran, maka dunia dalam genggaman. Ilmu pengetahuan bersumber dari Alquran. Ketika berhasil menguasai Alquran, maka ilmu pengetahuan bisa dikuasai,” pungkasnya. (abd/adv)