CIREBON – Kejanggalan hasil scoring jalur prestasi nilai rapor PPDB SMA Jabar tahun 2021 menjadi sorotan DPRD Kota Cirebon.
Anggota Komisi III DPRD Kota Cirebon Fitrah Malik menjelaskan, pihaknya akan segera berkordinasi, serta berencana memanggil KCD Disdik X, untuk menjelaskan persoalan scoring yang janggal ini.
Menurutnya, memang benar jika PPDB SMA/SMK ini memang ranahnya pemprov jabar. Tapi, ada kepentingan warga Kota Cirebon yang ingin bersekolah di SMAN yang ada di Kota Cirebon, untuk dapat terakomodir, melalui proses seleksi yang fair dan transparan.
“Langkah yang akan dilakukan bakal melakukan kordinasi, dengan memanggil atau komisi III yang akan berkordinasi berkunjung ke sana,” kata Fitrah, kepada wartawan jumat (11/6).
Kordinasi tersebut, sambung dia, poin yang akan diminta adalah KCD harus bisa memberikan penjelasan bagaimana hal ini bisa terjadi. “Harapan kita harus bisa menjelaskan yatu kesalahan system, bukan karena factor kesengajaan,” tuturnya.
Terkait pemanggilannya, dia mengakui jika Komisi III belum mengagendakannya, karena baru mengetahui persoalan scoring janggal ini dari media massa.
“Sementara kita kordinasi dengan komunikasi byphone dulu, atau kita akan mendatangi langsu KCD agar masyarakat tidak bertanya-tanya,” sebutnya. (azs)
Baca juga:
- PPDB SMA Kota Cirebon, Ada SMP Input Skor Penuh Kejanggalan, Cek Sendiri
- Hari Terakhir PPDB SMA Jalur Rapor di Kota Cirebon, Skor Masih Janggal, Orang Tua Waswas