JAKARTA - Presenter, John Martin kini tengah isolasi mandiri karena terpapar covid 19 varian delta. Dia menduga terinfeksi usai sebuah acara di Kabupaten Majalengka.
Pembawa acara yang naik daun setelah acara John Pantau ini mengungkapkan, dirinya mengikuti acara di Kabupaten Majalengka pada 16 Juni 2021.
Saat itu, dia menempuh perjalanan darat dari Jakarta ke kota angin. \"Karena ada event di Majalengka. Hari Rabu, event pulang pergi dari Jakarta,\" ujar John, dalam keterangannya di Youtube Starpro Indonesia.
John mengaku, dalam acara itu bertemu seorang pejabat. Kemudian saat pulang ke Jakarta, sempat istirahat dan sehari setelahnya agak demam.
\"Awalnya dipikir hanya kecapean. Besoknya, pejabat yang menghadiri acara itu ternyata terkonfirmasi positif covid-19 masuk di berita,\" kata John.
Karena ada kemungkinan kontak erat, John sempat berencana untuk tes swab antigen. Minggu siang (20/6/2021), dia mulai merasakan beberapa gejala. Salah satunya tidak bisa mencium bau.
\"Tempel parfum di hidung udah tidak bisa merasakan adanya wangi. Akhirnya memutuskan PCR dan positif,\" katanya.
John mengaku, sebetulnya sempat berkeinginan agar event itu dicancel, karena di saat bersamaan Jakarta mulai naik kasus covid-19.
Bahkan, dia sempat mengutarakan keinginannya kepada sang manajer. Tetapi karena acara ini sudah diagendakan lama, akhirnya tetap dijalankan.
\"Sepanjang ngemc tetap pakai masker dan face shield. Kemungkinan kena varian delta dari India, karena penularan cepat,\" katanya.
John menduga, dirinya terinfeksi covid-19 saat makan siang, karena lepas masker.
Sebetulnya, dia sudah vaksin Sinovac dosis pertama. Rabu (23/6/2021) seharusnya vaksin kedua. Tapi Selasa dinyatakan positif.
Setelah isolasi mandiri, John mengaku kondisinya semakin membaik. Gejala yang kini dirasakan sebatas batuk kering dan hilangnya indera penciuman saja. (yud)
Baca juga:
- PPKM Darurat, Karyawan Mal Dirumahkan Sementara
- PPKM Darurat, Tunjukkan Kartu Vaksin Saat Perjalanan Jauh