Terkendala Tempat Latihan

Rabu 04-09-2013,09:54 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

CIREBON - Persiapan Persatuan Baseball-Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Kota Cirebon dalam menghadapi Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XII/2014 terkendala tempat latihan. Hal tersebut disampaikan Kabinpres Perbasasi Kota Cirebon Puri Indraswari di kantor KONI Kota Cirebon, kemarin (3/9). Mantan atlet softball nasional itu menuturkan, untuk menghadapi porda perbasasi mempersiapkan tiga tim sekaligus, yakni tim softball putra dan putrid, serta baseball putra. Namun, di tengah perjalanan ketiga tim tersebut kesulitan berkembang karena tidak ada lapangan yang pantas untuk latihan. \"Sebelumnya, kita berlatih di alun-alun Kejaksan Kota Cirebon. Namun kondisi di sana memburuk, kondisinya tidak memungkinkan lagi untuk latihan. Kami memutuskan untuk pindah tempat. Sejak tiga bulan lalu kami menyewa lapangan sepak bola di daerah Jl Evakuasi untuk latihan,\" tuturnya. Biaya sewa cukup tinggi, yakni Rp500 ribu per bulan. Setelah berjalan tiga bulan, perbasasi berpikir panjang lagi. Kas dari dana stimulan KONI terkuras hanya untuk sewa lapangan. Sementara kebutuhan lain untuk pembinaan tidak terpenuhi. \"Untuk mengatasi hal itu, kami membidik Stadion Madya Bima untuk tempat latihan. Sayangnya, ada sedikit hambatan untuk meluluskan keinginan itu. Kami kesulitan mengurus perizinannya,\" bebernya. Wanita yang sempat berlaga di SEA Games 2011 di Palembang itu mengaku sudah mengajukan surat permohonan ke KONI. Namun, KONI belum menindaklanjuti. Alasannya, pengelolaan Stadion Madya belum diserahkan ke KONI. \"Kami tidak mau pengalaman buruk tahun lalu terulang lagi. Saat berencana menggunakan Stadion Madya untuk latihan, kami didatangi sejumlah pihak yang mengaku pengelola stadion. Mereka melarang kami berlatih karena alasan tanpa izin. Untuk itu saya menghadap KONI,\" ujar Puri. Sekum KONI Kota Cirebon Amroni SE MM mengungkapkan, KONI sampai saat ini belum mememiliki izin resmi mengelola Kompleks Olahraga Bima dari Pemkot Cirebon. Oleh karena itu, dia meminta kepada pengurus cabang olahraga (cabor) yang akan menggunakan fasilitas olahraga Kompleks Bima supaya bersabar. \"Secara lisan, pemkot memang sudah mewacanakan pengelolaan. Tapi bukti surat resmi belum ada. Makanya kami tidak berani mengambil tindakan. Tidak hanya perbasasi, saya minta kepada seluruh cabor untuk bersabar. Kami akan berusaha untuk segera berkoordinasi dengan pemkot untuk menyelesaikan persoalan ini,\" jelasnya. (ttr)

Tags :
Kategori :

Terkait