\"Kita ingin mengurai pasien yang di IGD bisa memperoleh tempat dan nakes pun melakukan recovery. Jadi kami pemerintah mohon maaf kepada masyarakat lakukan pengetatan selama PPKM darurat supaya jumlah kasus Covid-19 turun,\" ucapnya.
Agus menjelaskan, Pemkot Cirebon juga kini sedang melakukan kerjasama dengan RST Ciremai untuk menampung limpahan pasien Covid-19 dari IGD RSD Gunung Jati.
\"Sekarang di RSD Gunung Jati pasien di IGD dalam sehari 70-80 pasien. Sedangkan di RST Ciremai seharinya 30-40 pasien, jadi kita sedang lakukan pembahasan untuk menampung limpahan pasien dari IGD Gunung Jati ke RST Ciremai,\" jelasnya.
Pihaknya juga menargetkan minggu depan kurva kasus Covid-19 melandai.
\"Kalau masih saja terus bertambah, PPKM darurat akan lebih diperketat lagi, penindakan terhadap pelanggar pun akan lebih tegas lagi semasa PPKM darurat,\" pungkasnya. (rdh)
Baca juga:
- Melanggar Prokes, Toko Emas dan Konter HP di Kuningan Didenda Rp 5 Juta
- Kasus Covid-19 Kota Cirebon, Hari Ini Nambah 100, Karyamulya Masih Terbanyak