CIREBON - Pendopo Bupati Cirebon lockdown. Itu setelah 8 pegawainya terpapar Covid-19. Aktivitas di Pendopo Bupati Cirebon pun terpaksa ditutup sementara.
Bupati Cirebon H Imron membenarkan hal tersebut. Awalnya ia meneria tamu seorang pejabat pada tiga hari yang lalu, ternyata pejabat tersebut positif Covid-19.
“Kemudian pada hari Kamis 8 Juli, saya inisiatif untuk melakukan swab dengan beberapa pegawai di pendopo,\" ungkapnya, Sabtu (10/7).
Imron menuturkan, dari hasil swab yang dilakukan dirinya dan keluarga dinyatakan negatif Covid-19. Namun, salah satu pegawai dinyatakan positif Covid-19.
“Berdasarkan hasil tersebut, saya kemudian meminta seluruh pegawai yang bertugas di pendopo untuk mengikuti swab pada hari Jumat kemarin (9/7). Hasilnya, tujuh pegawai dinyatakan positif. Sehingga keseluruhan ada delapan pegawai yang positif,\" tuturnya.
Karena banyak yang terkonfirmasi positif, lanjut Imron, dirinya meminta aktivitas di pendopo untuk ditutup sementara, sampai kondisi aman.
\"Kami meminta kepada para tamu yang berencana melakukan silaturahmi, untuk mengatur ulang jadwalnya, karena khawatir para tamu ikut terpapar,\" ujarnya.
Ia sendiri belum memastikan berapa lama Pendopo Bupati Cirebon akan lockdown. Namun jika memang harus sampai 14 hari, berarti akan sampai lebaran Idul Adha.
\"Saya meminta kepada masyarakat untuk mengikuti protokol kesehatan. Karena hal tersebut bukan hanya baik untuk diri sendiri, tapi juga orang lain. Dan agar keluarganya dan rekannya, tidak tertular covid 19,\" pungkasnya.
Agar bisa dipantau perkembangan kesehatannya oleh dinas terkait. Rencananya, delapan pegawai yang positif, akan menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) disalah satu ruangan di Pendopo. (rdh)
Baca juga:
Pemuda Asal Kedungdawa Cirebon Nekat Jualan Ini, Polisi Langsung Gerebek Rumahnya
Mohon dengan Sangat Keikhlasan Masyarakat Tetap di Rumah, Covid di Ciayumajakuning Sedang Gawat