JAKARTA – Conor McGregor sudah mengalami cedera sejak sejak sebelum melawan Dustin Poirier.
Conor McGregor cedera patah tulang tibia kiri pada detik-detik terakhir ronde pertama kelas ringan UFC 264 hari Sabtu (10/7) di Las Vegas.
Bahkan ia nyaris mundur sebelum bertanding. Poirier dinyatakan menang TKO atas petarung Irlandia itu. Sebab pertandingan dihentikan saat McGregor patah kaki.
“Saya cedera saat bertarung,” tulis McGregor di Instagram.
“Orang-orang bertanya kepada saya, ‘Kapan kakinya patah? Kapan kakinya patah?’ Tanya Dana White, tanya Dr (Jeff) Davidson, kepala dokter UFC. Mereka tahu saya mengalami patah tulang saat saya masuk ke arena pertarungan,” jelasnya.
“Ada perdebatan untuk mundur dari pertarungan karena saya menjalani sparring tanpa menggunakan bantalan tulang kering dan saya akan menendang lutut (Poirier) beberapa kali,” tambahnya lagi.
McGregor mengaku terlalu memaksakan diri berlatih dengan tendangan kaki kirinya. Ia juga mengaku memang memiliki masalah pada kaki kirinya.
“Jadi saya mengalami beberapa fraktur stres di tulang kering di atas pergelangan kaki dan memang saya mengalami masalah di pergelangan kaki selama bertahun-tahun karena saya berkelahi sepanjang waktu. Dan saya juga menggunakan pergelangan kaki saya setiap sesi latihan.”
“Saya perlu mendapatkan perawatan pada kaki saya. Saya perlu mendapatkan perawatan pada pergelangan kaki saya. Saya perlu mendapatkan perawatan pada tulang kering saya. Dan saya tidak akan pernah berkomitmen untuk menjalani operasi kecuali hal seperti ini terjadi,” tukasnya. (PA/FIN)
Hindari Penyekatan Krucuk, Gotong Motor Nyeberang Rel Kereta ke Pilang Perdana
Selama Pandemi, Jumlah Orang Kaya Indonesia Bertambah, Ini 10 Besar yang Paling Tajir
Pesawat Lepas Chemtrail saat Lintasi Langit Cirebon agar Rakyat Kena Virus, Begini Faktanya