TOKYO - Pembukaan resmi Olimpiade Tokyo digelar akhir bulan ini. Namun, baru-baru ini tiga atlet yang akan berlaga dinyatakan positif Covid-19.
Identitas ketiga atlet tersebut tidak dipublikasikan ke publik. Meski begitu, Japan Times melaporkan bahwa dua di antara mereka dinyatakan positif di Desa Olimpiade.
Bukan hanya atlet, lima anggota staf Olimpiade, seorang pekerja kontrak dan seorang wartawan juga dinyatakan positif Covid-19 pada akhir pekan ini.
Kabar ini muncul setelah anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC) Korea Selatan, Ryu Seung-min, juga dinyatakan positif terkena virus corona setelah mendarat di Bandara Internasional Narita pada hari Sabtu (17/7).
Kondisi tersebut semakin meningkatkan kekhawatiran publik akan pelaksanaan Olimpiade Tokyo di tengah pandemi Covid-19.
Meski begitu, Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach meyakinkan publik di hari-hari terakhir menjelang pertandingan, bahwa Olimpiade akan terlaksana dengan aman.
\"Kami sangat menyadari skeptisisme sejumlah orang di sini di Jepang. Imbauan saya kepada masyarakat Jepang adalah untuk menyambut para atlet untuk kompetisi mereka,” tegasnya.
Bach juga menekankan, tidak ada risiko atlet yang terinfeksi menularkan virus ke penduduk di wilayah Desa Olimpiade lainnya ataupun warga setempat.
Senada dengan Batch, Direktur Eksekutif Olimpiade Christophe Dubi mengatakan risiko hotspot virus baru sangat minim.
“Kami dapat memastikan bahwa penularan antar berbagai kelompok hampir tidak mungkin terjadi,” ujarnya, seperti dikabarkan Russia Today pada Minggu (18/7). (*/RMOL)
Baca juga:
Video Pasar Jagasatru Ricuh Akibat PPKM Darurat, Hoax!
Masjid Agung Buntet Pesantren Tidak Laksanakan Salat Idul Adha
Seminggu Terakhir PPKM Darurat Kota Cirebon, Rekor Tertinggi Kasus Covid-19