BANDUNG - Benda asing yang muncul di langit Pasirkaliki, Bandung viral di media sosial. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) memberikan penjelasan.
Hal itu disampaikan, Kepala Lapan, Thomas Djamaludin. Saat dihubungi radarcirebon.com, Thomas menyebut bahwa konfigurasi objek tampak berubah.
\"Bukan objek antariksa,\" tulis Thomas, Jumat (30/7/2021).
Dia menduga, benda putih yang berterbangan di angkasa tersebut kemungkinan besar kumpulan balon. \"Kemungkinan kumpulan balon yang diterbangkan,\" tutur alumni SMAN 2 Kota Cirebon itu.
Sebelumnya, dalam keterangan tertulis, BMKG menyebut fenomena benda asing yang terjadi pada hari Kamis di wilayah Pasirkaliki, Cicendo Bandung, bukan merupakan fenomena meteorologis, seperti Pelangi, Halo, Aurora atupun fenomena optik lainnya yang terjadi di atmosfer.
Berdasarkan observasi cuaca yang dilakukan BMKG Bandung, kondisi atmosfer/ langit dalam kondisi cerah berawan dan kecepatan angin 6 km/jam. Terpantau awan Cirrus (tinggi), dan tidak terpantau adanya awan hujan (Cb).
Berdasarkan data pengamatan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa fenomena yang terlihat oleh masyakarat tadi pagi di langit di wilayah Pasirkaliki Kota Bandung, bukan merupakan fenomena meteorologis.
Beberapa contoh fenomena meteorologis yang tampak secara visual di wilayah Indonesia, yang sering terjadi adalah fenomena optik seperti pelangi, fenomena halo, dan warna langit yang merah atau keunguan.
Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, fenomena benda-benda terbang tersebut tidak ada hubungannya dengan musim kemarau.
Adapun fenomena-fenomena terkait cuaca pada musim kemarau yang umum terjadi adalah suhu rendah di malam hingga pagi hari, dan fenomena embun es di wilayah pegunungan tinggi.
Dihimbau kepada masyarakat untuk melaporkan fenomena-fenomena yang terjadi di atmosfer atau fenomena meteorologis ke lembaga-lembaga pemerintah yang valid. (yud)
Baca juga:
- Ini Hasil Riset NASA yang Sebut Jakarta akan Tenggelam
- Tiba-tiba Presiden Biden Singgung 10 Tahun Lagi Jakarta Tenggelam dan Indonesia Pindah Ibu Kota