Resmikan Gerakan Pangan Mandiri, Ridwan Kamil: Jika Berhasil, Masyarakat Akan Ikuti

Selasa 24-08-2021,20:15 WIB
Reporter : Junaedi
Editor : Junaedi

BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan indeks ketahanan pangan melalui kemandirian pangan masyarakat.

Oleh karena itu, dia menyambut baik adanya Program Bersama Gerakan Pangan Mandiri yang diinisiasi oleh TP-PKK Provinsi Jawa Barat.

\"Kita sedang terus meningkatkan indeks itu. Apalagi sebenarnya tanah di Jawa Barat itu sangat subur,\" katanya usai meresmikan Program Bersama Gerakan Pangan Mandiri via konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (24/8).

Program Bersama Gerakan Pangan Mandiri bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan keluarga dengan memanfaatkan sekecil apapun pekarangan rumah.

Pria yang biasa disapa Kang Emil ini mengungkapkan, dengan modal ember masyarakat bisa memelihara ikan yang nantinya bisa dikonsumsi rutin oleh keluarga.

\"Atau kalau punya halaman bisa ternak ayam dan telur atau tanaman cabai, kangkung dan lainnya,\" ucapnya.

Menurutnya, saat ini untuk budidaya ternak maupun tanaman tidak perlu lahan yang luas. \"Swasembada pangan dengan ilmu dan teknologi tidak memerlukan lahan yang luas, tapi cukup di pekarangan,\" katanya.

Terkait penyediaan bibit ikan, ayam dan tanaman, TP-PKK Provinsi Jawa Barat berkolaborasi dengan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, serta Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat.

Terkait pemberdayaannya, turut melibatkan organisasi Forikan, Kwarda Jabar, Jabar Bergerak, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan tentunya kader PKK di tiap desa.

Mereka akan melakukan pendampingan kepada masyarakat dalam pemanfaatan lahan untuk ketahanan pangan keluarga.

\"Masyarakat kita menunggu contoh dari  mereka yang tergabung dalam gerakan ini. Jika berhasil memperlihatkan kesuksesan, masyarakat akan mengikuti,\" tutur Kang Emil.

Dia pun berharap, gerakan tersebut intens dikampanyekan, supaya masyarakat turut menyukseskan gerakan tersebut.

\"Ini agar jadi budaya masyarakat kita, dengan begitu suatu hari kita tidak ada impor lagi urusan telur, daging dan lainnya, tapi kita bisa swasembada,\" ucapnya.

Sementara, Ketua TP-PKK Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya Ridwan Kamil menuturkan, bahwa Program Bersama Gerakan Pangan Mandiri bertujuan untuk meminimalisir bahaya rawan pangan dan mewujudkan swasembada pangan.

Sebab, lanjut dia, masyarakat tidak bisa terus mengandalkan pemerintah yang memiliki keterbatasan dalam penyediaan pangan.

Tags :
Kategori :

Terkait