GARUT – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, Jawa Barat menyampaikan target pembangunan wisata Pantai Sayang Heulang di Kecamatan Pameungpeuk selesai akhir 2021 sehingga wisatawan bisa menikmati berbagai fasilitas wisata di tempat itu dengan nyaman.
“Pengerjaannya dilaksanakan sejak 12 Juli 2021 dan ditargetkan selesai 16 Desember 2021,” kata Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Ma’mun melalui siaran pers di Garut, Senin (23/8).
Ia menuturkan pembangunan objek wisata pantai ternama di Garut itu sudah mulai tahap pengerjaan yang rencananya akan dibangun sejumlah fasilitas yang memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan.
Proyek itu anggarannya bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk pekerjaan konstruksinya dianggarkan sebesar Rp 14,4 miliar.
“Pembangunan ini merupakan bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” katanya.
Pembangunan wisata pantai itu mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah daerah, bahkan dalam pengerjaannya dipantau terus, termasuk dapat perhatian langsung dari Wakil Bupati Garut Helmi Budiman yang datang langsung untuk meninjau proses pembangunannya.
Helmi menyampaikan pembangunan objek wisata Pantai Sayang Heulang harus diawasi bersama-sama agar pelaksanaannya sesuai dengan harapan bersama untuk kemajuan pariwisata di Garut.
“Saya berharap semua mengawasi pembangunan ini, saya mohon semua masyarakat untuk mengawasi agar ini berjalan dengan baik,” katanya.
Ia menyampaikan pembangunan objek wisata pantai itu dananya cukup besar bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang pelaksanaannya ditargetkan selesai akhir 2021.
“Tahun ini Desember mudah-mudahan bisa dipakai,” kata Helmi.
Ia berharap objek wisata pantai ternama di Garut itu bisa lebih bagus dibandingkan dengan wisata pantai dari daerah lain sehingga bisa mendongkrak kunjungan wisatawan ke Garut.
“Kita terus berupaya bagaimana meningkatkan pelayanan yang terkait dengan wisata kepada masyarakat, syukur-syukur malah kita lebih bagus,” katanya.
Pantai Sayang Heulang yang berlokasi di Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk berjarak sekitar 100 km dari wilayah perkotaan Garut.
Rencananya akan dibangun landmark sayap elang, area pedestrian dan taman sepanjang pantai yang dibuat untuk memfasilitasi para pengunjung, dan juga dilengkapi, fasilitas plaza, jalan gantung sepanjang pantai, spot pandang laut, gazebo, area parkir, dan kuliner sepanjang pantai. (antaranews/jabarekspres)