Warga Perbatasan Berharap Pemimpin Pro Rakyat

MAJALENGKA-Masyarakat di daerah perbatasan antara Majalengka dan Kuningan tidak ketinggalan untuk menyalurkan hak pilihnya pada pilbup, kemarin (15/9). Meski mereka sangat merasakan perbedaan hasil pembangunan maupun bentuk pelayanan antara daerahnya dengan daerah tetangga terdekatnya, mereka berharap pemimpin yang terpilih betul-betul pro rakyat yang mengerti persoalan rakyat dan mau melayaninya sebagai bentuk komitmen pimpinan masyarakat. Maman, salah seorang tokoh masyarakat Dusun Cipadung Desa Sindangpanji Kecamatan Cikijing Kabupaten Majalengka mengatakan, masyarakat yang hidup di daerah perbatasan Majalengka dan Kuningan sangat merasakan perbedaan-perbedaan dalam beberapa hal antara Kuningan dan Majalengka. Seperti dalam hal pembangunan, daerah tetangga terlihat jauh lebih maju dan penyediaan sarana dasar khususnya di bidang kesehatan yang lebih lengkap dibanding Majalengka. “Selama ini masyarakat di daerah perbatasan seperti kami ini lebih sering mendapatkan layanan kesehatan dari daerah tetangga karena di wilayah selatan Majalengka belum ada sarananya yang memadai. Coba kalau di daerah Cikijing atau sekitarnya ada rumah sakit yang memadai, maka kami tidak akan lari untuk mendapatkan layanan kesehatan ke kabupaten tetangga. Di Majalengka kota memang ada RS tapi kan lokasinya lebih jauh dibanding ke daerah tetangga,” jelas Maman saat ditemui di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) 008 Dusun Cipadung Desa Sindangpanji Kecamatan Cikijing, Minggu (15/9). Dikatakan dia, melalui pilkada kali ini diharapkan kepala daerah terpilih benar-benar mau memperhatikan kebutuhan masyarakat bawah berupa sarana dasar seperti halnya rumah sakit, jalan umum, pasar dan sarana pendidikan. Jika sarana dasar yang dibutuhkan masyarakat sudah terpenuhi, maka masyarakatpun tentu dengan sendirinya akan mengalami peningkatan dalam hal kesejahteraan. “Kalau sarana dasar itu tersedia maka masyarakat tidak akan jauh-jauh untuk berobat, bersekolah dan kegiatan ekonomi masyarakat tidak akan mengeluarkan biaya yang begitu tinggi. Karena itu, mudah-mudahan sih di daerah Majalengka selatan ini segera berdiri rumah sakit dan pasar yang sudah ada dapat dibenahi, serta sarana pendidikan yang dibutuhkan masyarakat segera dibangun juga,” tandasnya. Sementera itu Mubakir, Ketua KPPS 008 Dusun Cipadung mengatakan, warga di daerah perbatasan sebagian besar menyalurkan hak pilihnya untuk menentukan kepala daerah Majalengka. Jumlah hak pilih yang tercatat di TPS 008 sebanyak 343 orang yang terdiri dari 177 laki-laki dan 166 orang perempuan. “Warga yang telah memiliki hak pilih di wilayah Dusun Cipadung ini menyalurkan hak pilihnya di TPS 008 yang kami buat di ruang kelas Pesantren Nurul Janah,” paparnya. (eko) Foto: waska eko/Radar Majalengka PILIH BUPATI. Warga Dusun Cipadung, Desa Sindangpanji yang berbatasan langsung dengan warga Kabupaten Kuningan menyalurkan hak pilihnya di TPS 008, kemarin (15/9).