JAKARTA - Seorang pegawai Kimia Farma berinisial S alias MT ditangkap Densus 88 Anti teror. Dia rupanya jaringan Jamaah Islamiyah (JI).
S disebut tergabubg dalam Perisai Nusantara Esa pada 2018. Ini merupakan sayap organisasi dari JI.
Kabag Banops Densus 88 Kombes Aswin Siregar mengatakan, S adalah salah satu penyandang dana organisasi Perisai Nusantara Esa.
Dalam keterangan tertulis, Aswin meyebutkan, S pernah menjadi pembina Perisai Nusantara Esa pada 2020.
Dia juga tergabung ke dalam Tholiah Jabodetabek, di mana Tholiah merupakan bidang pengamanan orang dan aset milik JI.
PT Kimia Farma juga membenarkan bahwa S adalah pegawai mereka. Ditegaskan Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk, Verdi Budidarmo, perusahaan tidak mentolerir aksi radikalisme maupun terorisme dalam bentuk apapun.
\"Kami mendukung aparat memerangi tindakan tidak terpuji tersebut,\" katanya.
Atas temuan itu, Verdi menyampaikan bahwa S yang telah ditangkap di Bekasi, Jawa Barat dibebastugaskan dari perusahaan sementara waktu.
Perusahaan juga sudah memberlakukan skorsing selama pemeriksaan oleh aparat kepolisian. (yud/dtc)
Baca juga:
- Tangkal Aura Mistis, Warga Jalan Cagak Doa Bersama, Doakan Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak segera Terungkap
- Warga Junjang Wetan Nasihati Pemabuk Supaya Tobat, Babak Belur Dikeroyok 5 Orang di Lamer Arjawinangun, Masuk Rumah Sakit