CIREBON - Bangunan 3 ruang kelas di SD Cangkoak 2, Kecamatan Dukupuntang, ambruk tadi pagi, Selasa (14/9/2021). Bangunan ruang kelas itu sudah lama dikosongkan.
Kepala SDN Cangkoak 2, Suhemi mengatakan, kejadian ambruknya bangunan tersebut sekitar pukul 08.30 WIB. Mulanya, terdengar suara gemuruh dan mengagetkan siswa juga guru yang tengah proses belajar mengajar.
\"Suaranya seperti mobil menumpahkan batu. Kebetulan ada guru juga yang sedang mengajar,\" ujar Suhemi, kepada radarcirebon.com.
Diungkapkan dia, bangunan yang ambruk adalah ruang kelas kosong, bahkan sudah tidak dipakai 1 tahun atau sejak pandemi covid-19.
Pihak sekolah sudah laporan ke Dinas Pendidikan (Disdik) bahwa ada 3 kelas yang dikosongkan dan tidak bisa digunakan, karena kondisinya yang mengkhawatirkan.
\"Ini yang ambruk kelas 4, 5, dan 6. Memang sudah tidak dipakai,\" tuturnya.
Diungkapkan dia, seminggu yang lalu sebenarnya sudah disurvei dari Sarpras Disdik. Katanya, ada dana tambahan bulan Oktober untuk perbaikan. Tetapi bangunan tersebut keburu ambruk.
Sementara itu, Faozan dari BPBD Kabupaten Cirebon mengungkapkan, dari hasil assessment penyebab bangunan ambruk bukan karena bencana, tetapi rapuhnya konstruksi kayu.
\"Jadi bangunan ini sudah lama dikosongkan, tadi kita sudah cek dan ternyata ini banyak yang rapuh dimakan rayap,\" tuturnya.
Beruntung dari kejadian itu tidak ada korban jiwa. (dri)
Baca juga:
- Video Burung yang Berjatuhan dan Mati Mendadak di Balaikota Cirebon Jalani Tes Swab
- Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Tak Kunjung Terungkap, Bareskrim Turun Tangan