MAJALENGKA - Kejadian ganjil dan mistis kerap terjadi di Gunung Ciremai. Terutama di area Kawah Burung yang dijuluki Segitiga Bermuda, termasuk peristiwa pesawat Cessna yang jatuh di kawasan tersebut.
Peristiwa paling heboh terjadi saat pesawat “Cessna 172 Skyhawk PK-NIP” milik “Nusa Flying International School” jatuh November 2011 lalu.
Pesawat tersebut berawak satu pilot dan dua siswa sekolah penerbangan.
Pesawat itu tinggal landas dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, untuk melakukan “training cross country” pada pukul 07.00 WIB.
Direncanakan, pesawat akan mendarat di Lanud Cakrabuana, Penggung, Kota Cirebon. Namun, pesawat lantas hilang kontak saat di udara dekat Gunung Ciremai.
Dua minggu kemudian, pesawat itu ditemukan di kaki tebing Kawah Burung dalam keadaan pecah.
Badan pesawat dan kru saling bertumpukan di kokpit. Saat evakuasi, ketiga warna kulit korban naas tersebut telah menyerupai tanah dan jasadnya ‘meleleh’ ketika dipindahkan.
“Berhari-hari, petugas gabungan mencari lokasi jatuhnya pesawat. Tapi nihil,” tutur Yono (55), warga setempat menceritakan kembali kejadian itu, seperti dilansir dari artikel Balai Tamman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC).
Berita berlanjut di halaman berikutnya…
Baca juga:
- Kecelakaan Tol Cipularang, 1 Orang Tewas Terjepit Kontainer, 7 Luka-luka
- Penampakan Tol Cipularang Macet, Imbas Kecelakaan di Km 91