CIREBON - Festival Seni dan Budaya Nusantara yang rencananya bakal digelar di Taman Air Goa Sunyaragi pada akhir bulan November 2021 ini terancam batal digelar.
Pasalnya, event tersebut belum mendapat izin dari Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon dan Satgas Covid-19 Kota Cirebon.
\"Ada tiga agenda akhir tahun yang akan digelar. Namun, untuk festival seni dan budaya yang rencana digelar pada 26-28 November 2021 di objek wisata Goa Sunyaragi tersebut terpaksa akan dibatalkan. Karena ada permasalahan terkait aset Keraton Kasepuhan ditambah lagi ada pihak yang tidak setuju,\" ungkap Plt Sekretaris Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon Hanry David dikonfirmasi radarcirebon.com, Jumat (12/11/2021).
David menyebutkan, pihaknya (Disbudpar Kota Cirebon) maupun Pemkot Cirebon tidak ingin terlibat dalam konflik atau polemik yang terjadi di Kesultanan Kasepuhan.
Baca juga:
- Polemik Goa Sunyaragi, Santana Kasultanan Cirebon Prihatin, Jajat: Kami Korban Keserakahan
- Pakai Motor RI 1, Jokowi Jajal Sirkuit Mandalika
\"Kami maupun Pemkot Cirebon tidak memihak kubu-kubu yang sedang berpolemik di internal Keraton Kasepuhan Cirebon,\" pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, festival seni dan budaya nusantara yang bakal digelar pada 26 hingga 28 November 2021 mendatang dan rencananya akan dihadiri para sultan maupun raja se-nusantara terancam batal dilaksanakan.
Pasalnya, sejumlah keluarga keraton di Cirebon menolak digelar festival tersebut. (rdh)