STKIP Muhammadiyah Sudah Terakreditasi

KUNINGAN – Keraguan masyarakat terhadap mutu pendidikan di STKIP (Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Muhammadiyah, akhirnya terjawab. Perguruan tinggi yang berlokasi di Jalan Raya Cigugur tersebut kini sudah terakreditasi. Bahkan selama dua pekan ini, tim asesor dari BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) tengah melakukan visitasi di kampus berjargon “Ingin Jadi Guru, Kuliah Saja di STKIP” itu. Pantauan Radar Sabtu (28/9), tim asesor tengah melakukan visitasi secara detil. Prodi yang divisit pertama kalinya yakni Prodi Pendidikan Matematika. Selama dua pecan kedepan, 5 prodi lain seperti PTIK, PJKR, PAUD, PBSD dan PGSD, bakal divisit pula. “Kami sudah melakukan persiapan akreditasi ini sejak tahun lalu. Alhamdulillah kini sudah terakreditasi dan ditindaklanjuti dengan visitasi dari tim aseseor BAN-PT,” tutur Ketua panitia persiapan akreditasi STKIP Muhammadiyah, Iwan Ahenda MAg. Akreditasi, menurutnya merupakan amanat UU Sisdiknas. Bagi STKIP yang telah memiliki izin operasional dan penyelenggaraan proses perkuliahan sejak 2010 silam, diharuskan melakukan peningkatan mutu akademik melalui akreditasi yang dinilai asesor. “Dengan adanya akreditasi ini membuktikan bahwa lembaga kami betul-betul mengikuti regulasi pendidikan dan menjadi Perguruan Tinggi yang tidak diragukan lagi,” ucapnya. Iwan menyebutkan beberapa standar penilaian dari akreditasi. Mulai dari visi misi lembaga berikut strategi pencapaian, tata pamong kepemimpinan system pengelolaan dan penjaminan mutu, mahasiswa dan lulusan sampai SDM. Kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik pun menjadi standar penilaian. “Termasuk pembiayaan, sarana prasarana serta system informasi. Penelitian, pelayanan/pengabdian pada masyarakat dan kerjasama pun menjadi standar penilaian,” paparnya. Ketua STKIP Muhammadiyah, Drs Cucu Rojikin MSi sangat bersyukur atas akreditasi yang diperoleh. Dengan begitu terjawab sudah pertanyaan masyarakat tentang status perguruan tingginya. 6 prodi yang dimiliki STKIP kini sedang divisit oleh tim asesor dari BAN-PT. “Dengan akreditasi ini keraguan masyarakat terjawab sudah. STKIP yang kini mempunyai sekitar 3.500 mahasiswa dari 6 prodi, insya Allah akan terus bertambah. Apalagi tahun depan kita akan mendirikan STMIK (Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komunikasi) Muhammadiyah,” kata Cucu didampingi Puket III, Kasdar Al Ade Saputra MA. Akhir tahun ini, lanjut Cucu, STKIP bakal melahirkan sejumlah lulusan. Diawali dengan wisuda bagi para mahasiswa konversi. Sedangkan untuk tahun ajaran baru nanti pihaknya menargetkan sedikitnya 2000 calon mahasiswa mendaftar ke perguruan tingginya. “Kami berharap setelah akreditasi ini masyarakat tidak ragu lagi terhadap keberadaan STKIP. Ditambah dengan banyaknya prestasi yang berhasil dituai oleh mahasiswa kami. Kemarin saja STKIP berhasil menjadi juara III se Kopertis wilayah IV Jabar-Banten antar perguruan tinggi,” tukas pria yang hendak berangkat ke tanah suci tersebut. (ded)