JAKARTA – Fadli Zon ditegur oleh Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto lantaran anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai Gerindra itu Presiden Jokowi.
Kali ini, Fadli menyindir Jokowi soal banjir Sintang, Kalimantan Barat.
“Yang menegur adalah Pak Prabowo melalui Sekjen Ahmad Muzani. Bentuk tegurannya adalah lisan,” kata juru bicara Gerindra, Habiburokhman, kepada wartawan, Minggu (14/11).
Habiburokhman menegaskam pernyataan Fadli Zon yang menyindir Jokowi soal banjir Sintang merupakan sikap pribadi. Tidak terkait kepartaian ataupun sikap Fraksi Gerindra DPR RI.
“Soal tweet Pak Fadli Zon soal Sintang, kami perlu meluruskan jika statement tersebut tidak mewakili fraksi ataupun partai,” tegas Habiburokhman.
Gerindra pun meminta maaf jika pernyataan Fadli Zon soal banjir Sintang membuat tidak nyaman. Gerindra menegaskan Fadli Zon sudah diberi teguran.
“Kepada saudara Fadli Zon sudah diberikan teguran. Kami juga meminta maaf apabila statement tersebut menimbulkan ketidaknyamanan di publik,” paparnya.
Habiburokhman yang menjabat Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan atau MKD DPR RI menegaskan kader Gerindra memang ditegur jika memberi pernyataan yang tidak tepat.
Baca juga:
- Penampakan Motor yang Nyaris Digondol Pelaku Curanmor di Tegalkarang
- Usul JK Jadi Ketum PBNU, Ini Alasan Syahrial Nasution
Bahkan, dia sendiri mengaku kerap ditegur jika salah-salah berucap ke publik.
Seperti diketahui, sindiran Fadli Zon kepada Jokowi dilontarkan usai Jokowi menjajal langsung Sirkuit Mandalika di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, NTB. Seraya Alih-alih memberi apresiasi, Fadli Zon menyindir Jokowi soal banjir Sintang.
“Luar biasa, Pak. Selamat peresmian Sirkuit Mandalika. Tinggal kapan ke Sintang, sudah 3 minggu banjir belum surut,” tulis Fadli di akun Twitter pribadinya, @fadlizon, pada Sabtu (13/11). (rh/fin)