Transaksi e-Commerce Diproyeksi Tumbuh 23 Persen pada 2022

Jumat 26-11-2021,09:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

BANK Indonesia (BI) memproyeksi, transaksi e-commerce mencapai Rp530 triliun pada 2022. Angka tersebut naik 23 persen dari prediksi tahun ini yang sebesar Rp403 triliun.

“Ekonomi keuangan digital (e-commerce) pada 2022 diperkirakan mencapai Rp530 triliun,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Pertemuan Tahunan BI 2021, Kamis (25/11/2021).

Selain pertumbuhhan keuangan digital, bank sentral meramalkan transaksi uang elektronik sebesar Rp337 triliun tahun depan. angka itu naik 16 persen dari proyeksi tahun ini yang sebesar Rp289 triliun.

Kemudian, transaksi digital banking berpotensi tembus Rp48 ribu triliun. Jumlah itu naik 20 persen dari perkiraan tahun ini yang hanya Rp40 ribu triliun.

“Uang elektronik 2022 sebesar Rp337 triliun dan digital banking lebih dari Rp48 ribu triliun,” ujarnya

Berdasarkan catatan BI, transaksi uang elektronik sebesar Rp29,23 triliun per Oktober 2021. Angkanya naik 55,54 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Sementara, transaksi e-commerce tercatat hanya Rp58,2 triliun. Jumlahnya turun sekitar Rp17 triliun dari posisi kuartal II 2021 yang mencapai Rp75,4 triliun.

“Namun, nilai transaksi e-commerce kuartal III 2021 naik jika dibandingkan dengan kuartal I 2021 yang sebesar Rp51,6 triliun,” pungkasnya. (der/fin)

Tags :
Kategori :

Terkait