Mensos Risma: 32 Ribu ASN Bakal Kembalikan Bansos

Jumat 21-01-2022,14:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

BANTUAN sosial (bansos) yang diterima ribuan aparatur sipil negara (ASN) akan dikembalikan melalui rekening yang tengah disiapkan Kementerian Sosial (Kemensos).

Berdasarkan data hingga Desember 2021 dilaporkan ASN penerima bansos yang datanya dikembalikan ke pemerintah daerah berjumlah 32.568 orang. 

Total penerima bansos dianggap tidak layak berjumlah 1.100.215 orang.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Balikpapan Hari Ini, Truk Rem Blong Seruduk Kendaraan di Lampu Merah

Sementara melalui data geo-tag yang dinyatakan tidak layak berjumlah 29.137 orang. 

Selanjutnya data penerima bansos yang layak sebanyak 53.623 orang.

\"Kami telah melakukan perbaikan data untuk mengeliminasi ASN penerima bansos, sehingga dapat dialihkan kepada yang lebih membutuhkan,\" kata Menteri Sosial Tri Rismaharini, Jumat 21 Januari 2022.

Selain itu, Risma juga mengaku telah memperbaiki data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) dengan penambahan data dari korban terdampak bencana alam di Indonesia.

\"Kendati begitu, perbaikan DTKS tetap merupakan wewenang dari pemerintah daerah, sesuai UU 13/2011 tentang Penanganan Fakir Miskin,\" ujarnya.

Risma menambahkan, verifikasi DTKS juga tidak hanya mengandalkan fitur \"usul\" dan \"sanggah\" dari aplikasi Cek Bansos.

Hal itu melainkan dilakukan pemerintah daerah dan tingkat kesejahteraan penerimaan bansos dipantau melalui citra satelit untuk melihat rumah penerima manfaat.

Risma juga mengatakan, telah memperbaiki DTKS dengan penambahan data dari korban terdampak bencana alam di Indonesia.

Saat ini, perbaikan dilakukan dengan memasukkan data korban Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru.

\"Ini lagi proses untuk perbaikan data. Data penambahan dari bencana mungkin seminggu lagi bisa \'fix\'\", imbuhnya.

Korban bencana yang sudah diakomodasi dengan bantuan sosial (bansos) sampai dengan Desember 2021 berjumlah 2.990 orang. 

Tags :
Kategori :

Terkait